Sambut lebaran yang tinggal beberapa hari lagi, sejumlah pedagang daging dadakan mulai menjajakan dagangannya.
Peristiwa seperti ini sudah menjadi rutinitas setiap Lebaran tiba.
Hasil pantuan ANTARA di pajak Pandan, Tapanuli Tengah Sumatera Utara, Senin (3/6), sejumlah pedagang daging sudah beroperasi.
Salah satunya Raidah Tambunan yang mulai pagi ini berjualan di depan pajak Pandan.
Ia menyebutkan untuk harga daging sapi yang dijualnya hari ini Rp150ribu untuk daging merah, dan untuk tulang sop Rp70ribu per kilonya.
Baca juga: Hadapi Lebaran Bulog Sumut tambah stok daging kerbau beku 28 ton
Sedangkan untuk peminat daging sapi ungkap Raidah lumayan banyak sehingga tidak sulit menjualnya.
"Berbeda dengan menjual daging kerbau, agak lama menjualnya. Karena memang daging sapi ini agak sulit didapat sementara peminat lumayan banyak. Dan sejak tadi pagi sudah lumayan pembelinya," ujar Raidah Tambunan.
Diakuinya, minat masyarakat mengkonsumsi daging saat lebaran cukup tinggi. Atas dasar itulah ia bersama suaminya mencari daging sapi sampai ke kampung- kampung agar harganya lebih murah.
"Harga sapi agak mahal dibanding kerbau. Biasanya kalau kerbau kami jual kisaran Rp130 ribu per kilonya," bebernya.
Untuk hari ini Raidah bersama suaminya memotong 1 ekor sapi dan untuk besok juga sudah disiapkan 1 ekor lagi.
Sementara itu menurut pengakuan Dina yang berbelanja daging pagi itu mengaku, sudah menjadi tradisi bagi keluarganya dalam menyambut lebaran memasak daging untuk disantap bersama.
"KarenaTHR suami sudah cair, langsung dibelanjakan beli daging hari ini. Biasanya sih hari H beli daging, namun karena THR suami agak nambah tahun ini makanya bisa beli daging lebih cepat," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Peristiwa seperti ini sudah menjadi rutinitas setiap Lebaran tiba.
Hasil pantuan ANTARA di pajak Pandan, Tapanuli Tengah Sumatera Utara, Senin (3/6), sejumlah pedagang daging sudah beroperasi.
Salah satunya Raidah Tambunan yang mulai pagi ini berjualan di depan pajak Pandan.
Ia menyebutkan untuk harga daging sapi yang dijualnya hari ini Rp150ribu untuk daging merah, dan untuk tulang sop Rp70ribu per kilonya.
Baca juga: Hadapi Lebaran Bulog Sumut tambah stok daging kerbau beku 28 ton
Sedangkan untuk peminat daging sapi ungkap Raidah lumayan banyak sehingga tidak sulit menjualnya.
"Berbeda dengan menjual daging kerbau, agak lama menjualnya. Karena memang daging sapi ini agak sulit didapat sementara peminat lumayan banyak. Dan sejak tadi pagi sudah lumayan pembelinya," ujar Raidah Tambunan.
Diakuinya, minat masyarakat mengkonsumsi daging saat lebaran cukup tinggi. Atas dasar itulah ia bersama suaminya mencari daging sapi sampai ke kampung- kampung agar harganya lebih murah.
"Harga sapi agak mahal dibanding kerbau. Biasanya kalau kerbau kami jual kisaran Rp130 ribu per kilonya," bebernya.
Untuk hari ini Raidah bersama suaminya memotong 1 ekor sapi dan untuk besok juga sudah disiapkan 1 ekor lagi.
Sementara itu menurut pengakuan Dina yang berbelanja daging pagi itu mengaku, sudah menjadi tradisi bagi keluarganya dalam menyambut lebaran memasak daging untuk disantap bersama.
"KarenaTHR suami sudah cair, langsung dibelanjakan beli daging hari ini. Biasanya sih hari H beli daging, namun karena THR suami agak nambah tahun ini makanya bisa beli daging lebih cepat," ucapnya.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019