Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara merupakan stabilitas Indonesia bagian barat.
"Sehubungan dengan itu, prajurit TNI-Polri harus tetap waspada terhadap hal-hal yang tidak diingini terjadi di daerah tersebut," kata Tjahjanto, dalam sambutannya pada Safari Ramadhan Panglima TNI dan Kapolri bersama prajurit TNI-Polri di Lanud Soewondo Medan, Selasa malam.
Prajurit TNI-Polri, menurut dia, harus bertanggung jawab dalam menjaga dan mewujudkan keamanan dan kekondusifan di daerah Medan khususnya, serta Provinsi Sumatera Utara (Sumut) umumnya.
"Menciptakan keamanan bagi masyarakat di Sumut, harus dapat terwujud dan hal itu merupakan tugas yang harus dilaksanakan prajurit TNI-Polri," ujar Tjahjanto.
Ia menyebutkan, saat ini masih berlangsung penghitungan suara pada Pilpres yang telah dilaksanakan 17 April 2019.
Penghitungan suara tersebut, akan diumumkan nantinya pada 22 Mei 2019 oleh pihak berwenang yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Sebelum pengumuman Pilpres tersebut, maka TNI-Polri harus dapat mewujudkan keamanan bagi masyarakat," ucap jenderal bintang empat itu.
Tjahjanto menyebutkan, dalam pemilihan tersebut kemungkinan ada perbedaan. Namun tidak sampai mengganggu persatuan, kesatuan dan kerukunan yang tercipta selama ini.
"Hal itu, tidak boleh terjadi. Kita harus tetap Bhinneka Tunggal Ika," katanya.
Sementara itu, Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI MS Fadhilah dalam laporannya menyebutkan, prajurit TNI-Polri yang hadir pada acara Safari Ramadhan Panglima TNI dan Kapolri mencapai lebih kurang 2.000 orang terdiri dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polri dan para undangan.
"Perlu kami laporkan situasi di wilayah Kodam I/BB, Provinsi Sumatera Utara, dan Kota Medan dalam keadaan aman, kondusif, serta tidak ada gangguan," kata Fadhilah.
Acara Safari Ramadhan itu, dihadiri Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, Kasdam I/BB Brigjen TNI Hassanudin, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto,
Danlantmal I Belawan Laksamana Pertama TNI Ali Triswanto, Pangkosekhanudnas III Medan Marsekal Pertama TNI Djohn Amarul, dan Wali kota Medan HT Dzulmi Eldin.
Selain berbuka puasa bersama, juga memberikan santunan kepada Ibu-Ibu Warakawuri, dan anak yatim piatu.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
"Sehubungan dengan itu, prajurit TNI-Polri harus tetap waspada terhadap hal-hal yang tidak diingini terjadi di daerah tersebut," kata Tjahjanto, dalam sambutannya pada Safari Ramadhan Panglima TNI dan Kapolri bersama prajurit TNI-Polri di Lanud Soewondo Medan, Selasa malam.
Prajurit TNI-Polri, menurut dia, harus bertanggung jawab dalam menjaga dan mewujudkan keamanan dan kekondusifan di daerah Medan khususnya, serta Provinsi Sumatera Utara (Sumut) umumnya.
"Menciptakan keamanan bagi masyarakat di Sumut, harus dapat terwujud dan hal itu merupakan tugas yang harus dilaksanakan prajurit TNI-Polri," ujar Tjahjanto.
Ia menyebutkan, saat ini masih berlangsung penghitungan suara pada Pilpres yang telah dilaksanakan 17 April 2019.
Penghitungan suara tersebut, akan diumumkan nantinya pada 22 Mei 2019 oleh pihak berwenang yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Sebelum pengumuman Pilpres tersebut, maka TNI-Polri harus dapat mewujudkan keamanan bagi masyarakat," ucap jenderal bintang empat itu.
Tjahjanto menyebutkan, dalam pemilihan tersebut kemungkinan ada perbedaan. Namun tidak sampai mengganggu persatuan, kesatuan dan kerukunan yang tercipta selama ini.
"Hal itu, tidak boleh terjadi. Kita harus tetap Bhinneka Tunggal Ika," katanya.
Sementara itu, Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI MS Fadhilah dalam laporannya menyebutkan, prajurit TNI-Polri yang hadir pada acara Safari Ramadhan Panglima TNI dan Kapolri mencapai lebih kurang 2.000 orang terdiri dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polri dan para undangan.
"Perlu kami laporkan situasi di wilayah Kodam I/BB, Provinsi Sumatera Utara, dan Kota Medan dalam keadaan aman, kondusif, serta tidak ada gangguan," kata Fadhilah.
Acara Safari Ramadhan itu, dihadiri Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, Kasdam I/BB Brigjen TNI Hassanudin, Wakapolda Sumut Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto,
Danlantmal I Belawan Laksamana Pertama TNI Ali Triswanto, Pangkosekhanudnas III Medan Marsekal Pertama TNI Djohn Amarul, dan Wali kota Medan HT Dzulmi Eldin.
Selain berbuka puasa bersama, juga memberikan santunan kepada Ibu-Ibu Warakawuri, dan anak yatim piatu.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019