Zeira Salim Ritonga SE didoakan agar bisa menjadi pemimpin Labuhanbatu Utara di masa mendatang. Harapan itu disampaikan ustadz Heri Kusniadi SHI saat memberi ceramah di hadapan ratusan ibu perwiridan di Dusun II Desa Londut Kecamatan Kualuhhulu, Minggu sore.

Ustadz Heri Kusniadi SHI saat menyampaikan tausiahnya di hadapan ratusan ibu perwiridan di Dusun II Desa Londut Kecamatan Kualuhhulu, Minggu sore. (Antara Sumut/Sukardi)

“Kita doakan semoga Zeira Salim Ritonga SE menjadi pemimpin Labuhanbatu Utara di masa mendatang,” kata alumnus Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta yang menyunting wanita dari desa tempat ia ceramah saat itu.

Ustadz yang datang dari Rantauprapat tersebut antara lain menyebutkan, untuk memilih seorang pemimpin harus dilihat sikap dan perilakunya. “Seorang pemimpin itu haruslah orang yang jujur. Paling tidak menjelaskan siapa jati dirinya dengan benar,” ujarnya.

Menurutnya, ada calon pemimpin yang di suatu tempat menggunakan marga, tapi saat berada di daerah lain, marganya tidak digunakan. “Ini sebagai contoh kecil,” katanya dalam acara yang dilaksanakan di halaman salah seorang anggota perwiridan.

Dan Zeira Salim yang saat ini duduk sebagai anggota DPRD Sumut termasuk orang yang jujur. “Saya mengenal pribadinya. Dia jujur dan terbukti telah memberikan sumbangsih selama menjadi anggota DPRD Sumut,” terangnya pria yang saat ini merupakan anggota DPRD Sumut itu.

Ceramah singkat pria yang pada kesempatan itu mengenakan sarung tersebut berakhir dengan masuknya waktu Ashar. Usai sholat Ashar, acara dilanjutkan dengan zikir bersama dipandu oleh alumni Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta itu.

Zikir yang diselingi dengan doa berbahasa Indonesia dilaksanakan dengan khusuk. Ia mengajak jamaah untuk bermuhasabah saat melaksanakan zikir. Hal terssebut membuat sejumlah ibu perwiridan tidak mampu menahan airmatanya saat zikir berlangsung.

Pewarta: Sukardi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019