Wali Kota Tebing Tinggi diwakili Asisten Ekonomi dan Pembangunan Muhammad Dimiyati, membuka dengan resmi pertemuan pembinaan Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2019, Selasa (19/3) di Gedung Hj. Sawiyah.
Dalam sambutan ia mengatakan Kota Tebing Tinggi mempunyai visi untuk menjadi kota jasa dan perdagangan yang cerdas, layak, mandiri, sejahtera dengan SDM yang berkualitas.
Ia juga menyampaikan kelurahan diberi kewenangan untuk mengelola anggaran termasuk pembangunan sarana, prasarana dan pemberdayaan masyarakat di kelurahan.
"Elemen masyakat sebagai pendamping dan ikut bermusyawarah bagaimana menjadikan kelurahan layak anak dengan menggunakan anggaran tersebut tapi tetap berpedoman kepada peraturan," katanya.
Sementara Hj. Nurlela selaku narasumber berpesan kepada para orang tua agar selalu mengawasi anak-anaknya jangan di biarkan begitu saja.
Orang tua harus tahu tujuan dan berteman dengan siapa saja anak-anaknya agar jangan sampai salah jalan.
"Karena anak adalah investasi bangsa, penyambung kedepannya menggantikan kita yang saat ini, bukan hanya membangun infrastruktur yang selama ini dilakukan tapi juga SDM anak yang selama ini selalu dilupakan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Dalam sambutan ia mengatakan Kota Tebing Tinggi mempunyai visi untuk menjadi kota jasa dan perdagangan yang cerdas, layak, mandiri, sejahtera dengan SDM yang berkualitas.
Ia juga menyampaikan kelurahan diberi kewenangan untuk mengelola anggaran termasuk pembangunan sarana, prasarana dan pemberdayaan masyarakat di kelurahan.
"Elemen masyakat sebagai pendamping dan ikut bermusyawarah bagaimana menjadikan kelurahan layak anak dengan menggunakan anggaran tersebut tapi tetap berpedoman kepada peraturan," katanya.
Sementara Hj. Nurlela selaku narasumber berpesan kepada para orang tua agar selalu mengawasi anak-anaknya jangan di biarkan begitu saja.
Orang tua harus tahu tujuan dan berteman dengan siapa saja anak-anaknya agar jangan sampai salah jalan.
"Karena anak adalah investasi bangsa, penyambung kedepannya menggantikan kita yang saat ini, bukan hanya membangun infrastruktur yang selama ini dilakukan tapi juga SDM anak yang selama ini selalu dilupakan," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019