Aekkanopan (Antaranews Sumut) - Sesosok bayi perempuan yang diperkirakan berusia dua bulan ditemukan warga di perbatasan Desa Simpang Marbau dekat Kebun Pernantian Kecamatan Na IX-X, Sabtu (16/2).

Bayi yang ditemukan sekira pukul 01.00 WIB dekat salah satu SPBU yang berada tidak jauh dari simpang tersebut diduga sengaja dibuang, karena di dekatnya juga terletak satu tas berisi pakaian bayi.

Menurut salah seorang aktivis Karang Taruna di kecamatan itu, saat ini bayi yang ditemukan dibedung dengan kain panjang serta mengenakan topi warna kuning tersebut sudah dibawa ke Puskesmas Aekkota Batu Kecamatan Na IX-X.

Informasi tersebut pertama kali diunggah Rudini Kurniawan di laman Facebooknya.  

Sontak saja postingan itu mendapat beragam tanggapan dari netizen yang umumnya menyatakan keprihatinan mereka dan mengecam orang tua yang tega meninggalkan bayi tersebut.
 

Tanggapan warganet terkait ditemukannya bayi perempuan oleh warga di perbatasan Desa Simpang Marbau Kecamatan Na IX-X, Sabtu. (Antara Sumut/Istimewa)

Apalagi sebagian netizen menduga bayi tersebut menderita penyakit hydrosephalus karena kepalanya yang besar.

"Sepertinya bayi mungil ini sakit hydrosepalus... apa karena sakit itu orang tuanya tega membuangmya?" tulis Debora Hilderia Marbun menanggapi.

Dikabarkan bayi tersebut sengaja ditinggalkan oleh orang yang mengendarai mobil dan kasus itu sudah dilaporkan ke pihak berwajib.

Bayi malang itu juga sudah dibawa ke Puskesmas Aekkota Batu Kecamatan Na IX-X untuk mendapatkan perawatan.

Pewarta: Sukardi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019