Tanjungbalai (Antaranews Sumut) -
Pemerintah Kota (Pemkot) Tanjungbalai menyatakan mendukung perayaan natal oikumene yang direncanakan berlangsung 26 Desember 2018 mendatang di GOR daerah setempat.
Hal itu diungkapkan wali kota Tanjungbalai H.Muhammad Syahrial ketika menerima audiensi panitia natal oikumene di rumah dinasnya, Selasa (4/12).
“Kami (Pemkot) mendukung pelaksanaan natal oikumene yang akan dilaksanakan Badan Kerja sama Umat Kristiani Kota Tanjungbalai," ujar wali kota mengapresiasi.
Muhammad Syahrial mengimbau seluruh panitia natal tersebut mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik agar pelaksanaannya berjalan lancar sebagaimana diharapkan.
Selain memberikan izin penggunaan Gedung Olah Raga (GOR) sebagai tempat pelaksanaan natal oikumene itu, wali kota juga menyatakan bahwa tahun ini Pemkot akan memberikan tiga unit sepeda listrik kepada panitia natal Oikumene.
Setiap tahunnya pemerintah kota
telah mengalokasikan anggaran pelaksanaan untuk perayaan natal oikumene sebagai wujud kepedulian terhadap kegiatan bersifat relegius/keaagaamaan.
"Kepada panitia hendaknya dapat menggunakan dana tersebut sebaik-baiknya sesuai peruntukannya dan dilaporkan melalui pertanggung jawaban yang jelas," ujar wali kota.
Sebelumnya, Ketua panitia Natal Oikumene Tanjungbalai Pdt. Benlena didampingi sekretaris Badan Kerja sama Umat Kristiani (BKUK) St Robinhot Silaen menyampaikan, bahwa perayaan natal akan digelar pada 26 Desember 2016.
Atas nama pantia, Benlena meminta izin kepada Pemko Tanjungbalai untuk pemakaian Gedung serbaguna untuk lokasi pelaksanaan Natal Oikumene 2018, sekaligus mengundang wali kota berkenan hadir dalam perayaan natal tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Pemerintah Kota (Pemkot) Tanjungbalai menyatakan mendukung perayaan natal oikumene yang direncanakan berlangsung 26 Desember 2018 mendatang di GOR daerah setempat.
Hal itu diungkapkan wali kota Tanjungbalai H.Muhammad Syahrial ketika menerima audiensi panitia natal oikumene di rumah dinasnya, Selasa (4/12).
“Kami (Pemkot) mendukung pelaksanaan natal oikumene yang akan dilaksanakan Badan Kerja sama Umat Kristiani Kota Tanjungbalai," ujar wali kota mengapresiasi.
Muhammad Syahrial mengimbau seluruh panitia natal tersebut mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik agar pelaksanaannya berjalan lancar sebagaimana diharapkan.
Selain memberikan izin penggunaan Gedung Olah Raga (GOR) sebagai tempat pelaksanaan natal oikumene itu, wali kota juga menyatakan bahwa tahun ini Pemkot akan memberikan tiga unit sepeda listrik kepada panitia natal Oikumene.
Setiap tahunnya pemerintah kota
telah mengalokasikan anggaran pelaksanaan untuk perayaan natal oikumene sebagai wujud kepedulian terhadap kegiatan bersifat relegius/keaagaamaan.
"Kepada panitia hendaknya dapat menggunakan dana tersebut sebaik-baiknya sesuai peruntukannya dan dilaporkan melalui pertanggung jawaban yang jelas," ujar wali kota.
Sebelumnya, Ketua panitia Natal Oikumene Tanjungbalai Pdt. Benlena didampingi sekretaris Badan Kerja sama Umat Kristiani (BKUK) St Robinhot Silaen menyampaikan, bahwa perayaan natal akan digelar pada 26 Desember 2016.
Atas nama pantia, Benlena meminta izin kepada Pemko Tanjungbalai untuk pemakaian Gedung serbaguna untuk lokasi pelaksanaan Natal Oikumene 2018, sekaligus mengundang wali kota berkenan hadir dalam perayaan natal tersebut.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018