Jayapura (Antaranews Sumut) - Seorang anggota TNI dari Yonif 755 Kostrad dilaporkan tewas menyusul serangan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB) terhadap Pos TNI Mbua di Kabupaten Nduga, Papua, Senin (3/12), sekitar jam 18.30 WIT.

"Memang betul ada laporan tentang penyerangan terhadap Pos TNI di Mbua yang dijaga anggota Yonif 755. Yang diserang KKB hingga menewaskan satu anggota TNI," kata Wakil Kepala Penerangan Kodam (Wakapendam) XVII/Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi kepada Antara di Jayapura, Selasa.

Namun, Letkol Dax belum mau menyebut identitas anggota TNI yang tewas terkena peluru KKB itu.

Dia mengatakan kini pos tersebut sudah diperkuat setelah pasukan gabungan TNI/Polri dari Wamena tiba.

Pos TNI Mbua diduga diserang KKB yang saat itu sedang mengejar dua orang pekerja jembatan di Distrik Yall, Kabupaten Nduga, yang kabur ke Distrik Mbua.

Pada Minggu (2/12) dilaporkan KKB menyerang dan membunuh puluhan karyawan PT Istaka yang sedang membangun jembatan pada ruas jalan transPapua, di Yall.

Baca juga: TNI-Polri dikerahkan untuk evakuasi korban pembunuhan oleh KKB
Baca juga: Jumlah korban pembunuhan di Nduga Papua belum bisa dipastikan
Baca juga: Presiden perintahkan Panglima TNI-Kapolri cek penembakan di Nduga
Baca juga: TNI siapkan peti jenazah untuk korban pembunuhan di Papua

Pewarta: Evarukdijati

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018