Tebing Tinggi(Antaranews Sumut)- Gubernur Sumatera Utara H.Edi Rahmayadi didampingi ketua TP.PKK Sumut Ny.Nawal Lubis Edi Rahmayadi membuka Jambore TTG ke XVIII tingkat Sumut, Minggu (14/10) di Lapangan Merdeka Tebing Tinggi 

Kegiatan dihadiri Direktur Pendayagunaan SDA dan TTG Kemendes Tertinggal Leroy Samy  Uguy dan Transmigrasi, Walikota H.Umar Zuandii Hasibuan dan Wakil H.Oki Doni Siregar serta para Bupati/Walikota se Sumut dan FKPD Sumut  dan Kota Tebing Tinggi serta para pimpinan OPD

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi sebelum menyampaikan arahanya menyatakan saya tidak baca sambutan tertulis ini, saya hanya mau dan suka yang riil dan nyata saja, dan nanti kalau saya bacakan sambutan ini bapak-bapak dan ibu-ibu undangan jadi ngantuk, katanya

Disampaikanya kegiatan semacam ini kedepanya kita para Bupati dan Walikota se Sumut berkenan mengikutinya dan bisa hadir bersama-sama mari yang baik-baik bisa diambil, termasuk juga nanti TTG Tingkat Nasional (19/10) di Bali, 33 Kepala Daerah Kabupaten/Kota menghadirinya, kita mau mengambil contoh apa yang bisa dibuat di Sumut.

Dikatakan Gubernur Sumut, Allah.Swt Tuhan Yang Maha Kuasa akan marah pada kita, apabila Sumatera Utara ini tidak maju-maju, karena anugrah yang diberikan Tuhan tidak dimanfaatkan dengan baik, karena Sumut ini syurga kecil didunia, potensinya begitu melimpah ruah dari mulai Suber Daya Alam nya, SDM nya pintar-pintar dan cerdas.

Kedepanya Sumut ini harus bisa berbuat lebih banyak untuk kemajuan masyarakatnya, terlebih TTG ini sampai di jamborekan, Pemerintah ingin kita maju terus secara bersama-sama, termasuk juga TP.PKK harus berkontribusi untuk melakukan inovasi, tidak hanya sekedar memasang merek PKK saja, ujarnya.

Ditegaskan H.Edi Rahmayadi, sebagai imam di Sumut dirinya akan terus meningkatkan ketauhidanya, apa yang menjadi kewajiban saya akan dilakukan sebaik-baiknya, dan tolong ingatkan saya jika salah atau kurang berkenan, karena saya juga manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan,

Saya berharap TTG ini ada disetiap daerah, jika saya berkunjung kedaerah-daerah perlihatkan, jangan hiraukan tempat dipinggir sungai pun tidak apa-apa yang penting nyata, kedepan tidak ada lagi kerja "ecek-ecek" kita mau selesai semua.katanya.

Sebelunya Direktur SDA dan TTG Kemendes RI Leroy Sumy Uguy menyampaikan TTG merupakan salah satu alternatif untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian bangsa yang dapat diandalkan, masyarakat akan mampu meningkatkan kualitas produknya dan bersaing dengan produk-produk luar.

Kegiatan jambore ini diharapkan akan dapat menggali kreatifitas dan ide masyarakat dalam mengelola SDA secara optimal, dan dapat menjadi Akses memperoleh informasi dan bertemunya para pelaku ekonomi untuk menjalin sautu kerja.

Seentara itu Walikota Tebing Tinggi H,Umar Zunaidi Hasibuan dalam ucapan selamat datangnya menyampaikan apresiasi kepada Gubernur yang telah menghunjuk Tebing Tinggi sebagai tuan ruamah.jambore TTG ke XVIII, dan ini merupakan satu kehormatan buat Kota Tebing Tinggi.

Disampaikan pula informasi bahwa setelah XVIII tahun TTG ini berlangsung dan baru kali Sumatera Utara yang diwakili Tebing Tinggi masuk nominasi ke tingkat nasional dan pengumumannya akan dilaksanakan pada TTG Nasional di Bali (19/10), insya allah Sumatera Utara dan khususnya Tebing Tinggi semakin maju

Jambore TTG Provsu yang diikuti 33 Kabupaten/Kota ini dibuka dengan resmi ditandai dengan penekan tombol sirene oleh gubernur dan pengguntingan pita stand  Pemko Tebing Tinggi oleh ny Nawal Lubis Edi Rahmayadi dan dilanjutkan dengan peninjau stand satu demi satu oleh Gubrenur bersama unsur FKPD Provsu,Bupati/Walikota se Sumut, dan juga dlakukan penyerahan Bundes dan hasil inovasi TTG berupa Blender. 

 

Pewarta: Dhani Elison

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018