Pematangsiantar, (Antaranews Sumut) - Para pengemudi daring di Pematangsiantar, Sumatera Utara, yang tergabung dalam Forum Komunikasi Driver Online Siantar (FKDOS) aksi damai ke DPRD dan kantor PT Gojek Indonesia, Rabu.
Diperkirakan 50-an pengemudi mobil memarkirkan kendaraan di parkiran pariwisata sebelah ruang publik Lapangan Merdeka dan berjalan kaki menuju titik aksi.
"Kami minta bonus harian dibayar lagi dan aplikasi akun mitra diaktifkan kembali," kata Koordinator aksi, Ibnu Hasyim Saragih, Rabu, di Gedung DPRD.
Dia mengatakan, pihak perusahaan melakukan keputusan sepihak dan sudah berlangsung tiga bulan.
Dampaknya, penghasilan pengemudi yang telah bergabung di perusahaan jasa angkutan penumpang itu, berkurang.
Ketua DPRD, Maruli Tua Hutapea menyampaikan dukungan para aksi yang memperjuangkan perekonomian keluarga.
Untuk itu, pihaknya menyarankan pengemudi daring itu mengajukan tuntutan secara tertulis agar bisa ditindaklanjuti.
"Kami akan panggil manajemen dan Dinas Perhubungan untuk solusi terbaik," kata politisi Partai Demokrat. ***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Diperkirakan 50-an pengemudi mobil memarkirkan kendaraan di parkiran pariwisata sebelah ruang publik Lapangan Merdeka dan berjalan kaki menuju titik aksi.
"Kami minta bonus harian dibayar lagi dan aplikasi akun mitra diaktifkan kembali," kata Koordinator aksi, Ibnu Hasyim Saragih, Rabu, di Gedung DPRD.
Dia mengatakan, pihak perusahaan melakukan keputusan sepihak dan sudah berlangsung tiga bulan.
Dampaknya, penghasilan pengemudi yang telah bergabung di perusahaan jasa angkutan penumpang itu, berkurang.
Ketua DPRD, Maruli Tua Hutapea menyampaikan dukungan para aksi yang memperjuangkan perekonomian keluarga.
Untuk itu, pihaknya menyarankan pengemudi daring itu mengajukan tuntutan secara tertulis agar bisa ditindaklanjuti.
"Kami akan panggil manajemen dan Dinas Perhubungan untuk solusi terbaik," kata politisi Partai Demokrat. ***2***
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018