Panyabungan (Antaranews Sumut) - Bupati Mandailing Natal, Drs. H. Dahlan Hasan Nasution kukuhkan pasukan pengibar bendera upacara HUT ke-73 Republik Indonesia Kabupaten Mandailing Natal tahun 2018.
Dalam pengukuhan 34 orang Paskibra yang dilaksanakan dipelataran parkir kantor Bupati Mandailing Natal itu juga dihadiri oleh Ketua DPRD Madina, H. Maraganti Batubara, Ketua TP. PKK, Ny. Ika Desika Dahlan Hasan Nasution, Kapolsek, Danramil Panyabungan serta pimpinan OPD yang ada dilingkungan Pemkab Madina.
Bupati Mandailing Natal, Drs. H. Dahlan Hasan Nasution mengatakan, pengukuhan pasukan pengibar bendera merah putih ini bermakna, bahwa Paskibra berjiwa satria, satunya perkataan dan perbuatan bertanggung jawab dan rela berkorban untuk ibu pertiwi.
"Ingat anak-anakku, kerja belum selesai menanti tangan-tangan terpuji dan terampil demi kesejahteraan rakyat," katanya.
Ia mengatakan, pengibaran bendera merah putih ini mempunyai makna yang sangat penting dalam upaya menanamkan rasa cinta terhadap tanah air, menggelorakan semangat rela berkorban serta menjungjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan dalam wadah negara kesatuan Republik Indonesia dalam konteks wawasan nusantara.
"Berangkat dari keadaan itulah saya berharap kepada segenap anggota Paskibra agar bertekad untuk memberikan yang terbaik dalam menunaikan tugasnya mengibarkan bendera," harap Bupati.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Dalam pengukuhan 34 orang Paskibra yang dilaksanakan dipelataran parkir kantor Bupati Mandailing Natal itu juga dihadiri oleh Ketua DPRD Madina, H. Maraganti Batubara, Ketua TP. PKK, Ny. Ika Desika Dahlan Hasan Nasution, Kapolsek, Danramil Panyabungan serta pimpinan OPD yang ada dilingkungan Pemkab Madina.
Bupati Mandailing Natal, Drs. H. Dahlan Hasan Nasution mengatakan, pengukuhan pasukan pengibar bendera merah putih ini bermakna, bahwa Paskibra berjiwa satria, satunya perkataan dan perbuatan bertanggung jawab dan rela berkorban untuk ibu pertiwi.
"Ingat anak-anakku, kerja belum selesai menanti tangan-tangan terpuji dan terampil demi kesejahteraan rakyat," katanya.
Ia mengatakan, pengibaran bendera merah putih ini mempunyai makna yang sangat penting dalam upaya menanamkan rasa cinta terhadap tanah air, menggelorakan semangat rela berkorban serta menjungjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan dalam wadah negara kesatuan Republik Indonesia dalam konteks wawasan nusantara.
"Berangkat dari keadaan itulah saya berharap kepada segenap anggota Paskibra agar bertekad untuk memberikan yang terbaik dalam menunaikan tugasnya mengibarkan bendera," harap Bupati.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018