Gunungsitoli, (Antaranews Sumut) -Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Gunungsitoli menggelar Musabaqah Tilawatil Qoran (MTQ) ke VII senagai salah satu upaya ajang seleksi menuju MTQ tingkat provinsi.
Asisten III, Setda Kota Gunungsitoli Folata Mendrofa, di Gunungsitoli, Sabtu, mengatakan pelaksanaan MTQ merupakan kegiatan rutin pemerintah pusat dan daerah, maka pihaknya senantiasa mendukung dan turut andil dalam kegiatan akbar tersebut
MTQ bukan lomba biasa yang bersifat seremonial, tetapi kegiatan berskala nasional yang bertujuan mengasah kemampuan membaca ayat ayat alquran dan menjadikan alquran sebagai pegangan hidup.
"Betapa pentingnya al quran dalam kehidupan seorang muslim, sehingga MTQ dijadikan wadah silaturahim antara Pemkot Gunungsitoli dengan seluruh umat muslim di Kota Gunungsitoli," ujarnya.
Kepada Qori dan Qoriah dia berharap bisa memetik manfaat pelaksanaan MTQ untuk memperdalam alquran dan memperkokoh ukhuwah islamiyah.
Tidak lupa dia berpesan kepada LPTQ untuk menjamin keamanan seluruh dewan hakim, sehingga berbobot dalam memberi keputusan, dan dapat dipertanggungjawabkan serta lepas dari intervensi.
Sehingga pelaksanaan MTQ sesuai harapan bersama, dan menjadi evaluasi bagi peserta untuk mengikuti MTQ tingkat propinsi maupun nasional.
Sementara Ketua LPTQ Kota Gunungsitoli Basrah Zebua pada kesempatan yang sama mengatakan pihaknya berterima kasih kepada Pemkot Gunungsitoli yang telah membangun fasilitas pelaksanaan MTQ dan melaksanakan MTQ setiap tahun.
"Kami sudah menggelar MTQ tujuh kali sejak Kota Gunungsitoli berdiri. LPTQ Kota Gunungsitoli akan mengirim kafilah untuk mengikuti seleksi tingkat propinsi dan para kafilah yang diutus tidak diberi beban harus menjadi juara," katanya.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Asisten III, Setda Kota Gunungsitoli Folata Mendrofa, di Gunungsitoli, Sabtu, mengatakan pelaksanaan MTQ merupakan kegiatan rutin pemerintah pusat dan daerah, maka pihaknya senantiasa mendukung dan turut andil dalam kegiatan akbar tersebut
MTQ bukan lomba biasa yang bersifat seremonial, tetapi kegiatan berskala nasional yang bertujuan mengasah kemampuan membaca ayat ayat alquran dan menjadikan alquran sebagai pegangan hidup.
"Betapa pentingnya al quran dalam kehidupan seorang muslim, sehingga MTQ dijadikan wadah silaturahim antara Pemkot Gunungsitoli dengan seluruh umat muslim di Kota Gunungsitoli," ujarnya.
Kepada Qori dan Qoriah dia berharap bisa memetik manfaat pelaksanaan MTQ untuk memperdalam alquran dan memperkokoh ukhuwah islamiyah.
Tidak lupa dia berpesan kepada LPTQ untuk menjamin keamanan seluruh dewan hakim, sehingga berbobot dalam memberi keputusan, dan dapat dipertanggungjawabkan serta lepas dari intervensi.
Sehingga pelaksanaan MTQ sesuai harapan bersama, dan menjadi evaluasi bagi peserta untuk mengikuti MTQ tingkat propinsi maupun nasional.
Sementara Ketua LPTQ Kota Gunungsitoli Basrah Zebua pada kesempatan yang sama mengatakan pihaknya berterima kasih kepada Pemkot Gunungsitoli yang telah membangun fasilitas pelaksanaan MTQ dan melaksanakan MTQ setiap tahun.
"Kami sudah menggelar MTQ tujuh kali sejak Kota Gunungsitoli berdiri. LPTQ Kota Gunungsitoli akan mengirim kafilah untuk mengikuti seleksi tingkat propinsi dan para kafilah yang diutus tidak diberi beban harus menjadi juara," katanya.***4***
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018