Langkat, (Antaranews Sumut) - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Langkat, Sumatera Utara menyebutkan berbagai kelompok tani holtikultura dan sayuran yang ada di daerahnya sekarang ini sudah panen dari 16 komoditi yang dikembangkan.
Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Langkat Yusfik Helmi, di Stabat, Rabu, mengatakan, panen terluas yaitu komoditi jagung dari target tanam seluas 25.972 hektare sekarang ini petani sudah panen seluas 7.693 hektare, jagung dari target tanam seluas 3.085 hektare sudah panen seluas 925 hektare.
Sedangkan untuk pertanaman lainnya seperti kacang tanah sudah panen seluas 82 hektare, kacang hijau 161 hektare, ubi kayu 66 hektare, ubi jalar 39 hektare, katanya.
Untuk komoditi sayuran yang ditaam oleh petani daerah itu seperti pertanaman cabai dari rencana tanam seluas 706 hektare kini sudah panen seluas 62 hektare, kacang panjang rencana tanam seluas 702 hektare kini panen seluas 163 hektare, terong rencana tanam 386 hektare sudah panen 119 hektare, sambungnya.
Pertanaman lainnya juga panen seperti tomat seluas 10 hektare, ketimun 63 hektare, semangka 100 hektare, bayam 28 hektare sawi 19 hektare dan kangkung 21 hektare. Tanaman kembang kol rencana tanam seluas 40 hektare namun hingga sekarang belum ada yang panen.
"Berbagai renacana tanam dan panen hotukultura maupun sayuran tersebut guna memenuhi kebutuhan para konsumen daerah itu sendiri selain itu hasilnya juga dipasarkan keberbagai tempat seperti Hamparan Perak Kabupaten Deli serdang dan Kota Binjai," katanya.
Menyangkut dengan datangnya Hari Raya Idul Adha pihaknya juga sudah mempersiapkan pihaknya juga sudah mempersiapkan kebutuhan tersebut, untuk nantinya bisa panen tepat pada waktu hari besar tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Langkat Yusfik Helmi, di Stabat, Rabu, mengatakan, panen terluas yaitu komoditi jagung dari target tanam seluas 25.972 hektare sekarang ini petani sudah panen seluas 7.693 hektare, jagung dari target tanam seluas 3.085 hektare sudah panen seluas 925 hektare.
Sedangkan untuk pertanaman lainnya seperti kacang tanah sudah panen seluas 82 hektare, kacang hijau 161 hektare, ubi kayu 66 hektare, ubi jalar 39 hektare, katanya.
Untuk komoditi sayuran yang ditaam oleh petani daerah itu seperti pertanaman cabai dari rencana tanam seluas 706 hektare kini sudah panen seluas 62 hektare, kacang panjang rencana tanam seluas 702 hektare kini panen seluas 163 hektare, terong rencana tanam 386 hektare sudah panen 119 hektare, sambungnya.
Pertanaman lainnya juga panen seperti tomat seluas 10 hektare, ketimun 63 hektare, semangka 100 hektare, bayam 28 hektare sawi 19 hektare dan kangkung 21 hektare. Tanaman kembang kol rencana tanam seluas 40 hektare namun hingga sekarang belum ada yang panen.
"Berbagai renacana tanam dan panen hotukultura maupun sayuran tersebut guna memenuhi kebutuhan para konsumen daerah itu sendiri selain itu hasilnya juga dipasarkan keberbagai tempat seperti Hamparan Perak Kabupaten Deli serdang dan Kota Binjai," katanya.
Menyangkut dengan datangnya Hari Raya Idul Adha pihaknya juga sudah mempersiapkan pihaknya juga sudah mempersiapkan kebutuhan tersebut, untuk nantinya bisa panen tepat pada waktu hari besar tersebut.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018