Tebing Tinggi(Antaranews Sumut)- Ripin (22) warga Desa Pematang Ganjang Kec.Sei-Rampah Kab.Sergei tewas tersengat arus litrik saat melakukan pekerjaan memasang tiang kabel jaringan seluler PT.Muralel tempatnya bekerja sebagai BHL, di pinggir Jalinsum Tebing Tinggi - Kisaran Asahan Dusun IV Desa Binjei Kec.Tebing Syahbandar Sergei Kamis sore (31/5).
Menurut keterangan rekan-rekan korban Rahman (26),Tumin (62),Darmin(59) yang juga merupakan karyawan BHL PT.Muralel pada saat itu bersama-sama korban sedang bekerja melakukan pemasangan tiang kabel jaringan seluler yang lokasinya di desa Binjei .
Kapolsek Tebing Tinggi AKP.AR.Manurung menjelaskan korban diduga tewas terkena strum arus listrik saat bekerja, saat itu korban sedang berada diatas memasang tiang yang ke 10, dan tiba-tiba kesetrum lengket ketiang dan langsung terpental jatuh ketanah,mereka memasang tiang berdekatan dengan kabel listrik
Melihat kejadian tersebut rekan-rekan korban berupaya menolong dan membawanya ke klinik Riski Medica yang tidak berada jauh dari lokasi kejadian, namun karena kondisi korban cukup parah, akhirnya nyawa korban tidak dapat diselamatkan.
Pihak Polisi yang mendapatkan laporan langsung bersama tim inafis dan reskrim melakukan olah TKP, dan korban selanjutnya dibawa Ke RSUD.dr.H.Kumpulan Pane Tebing Tinggi untuk dilakukan visum, dan kasusnya kini ditangani Mapolres Tebing Tinggi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Menurut keterangan rekan-rekan korban Rahman (26),Tumin (62),Darmin(59) yang juga merupakan karyawan BHL PT.Muralel pada saat itu bersama-sama korban sedang bekerja melakukan pemasangan tiang kabel jaringan seluler yang lokasinya di desa Binjei .
Kapolsek Tebing Tinggi AKP.AR.Manurung menjelaskan korban diduga tewas terkena strum arus listrik saat bekerja, saat itu korban sedang berada diatas memasang tiang yang ke 10, dan tiba-tiba kesetrum lengket ketiang dan langsung terpental jatuh ketanah,mereka memasang tiang berdekatan dengan kabel listrik
Melihat kejadian tersebut rekan-rekan korban berupaya menolong dan membawanya ke klinik Riski Medica yang tidak berada jauh dari lokasi kejadian, namun karena kondisi korban cukup parah, akhirnya nyawa korban tidak dapat diselamatkan.
Pihak Polisi yang mendapatkan laporan langsung bersama tim inafis dan reskrim melakukan olah TKP, dan korban selanjutnya dibawa Ke RSUD.dr.H.Kumpulan Pane Tebing Tinggi untuk dilakukan visum, dan kasusnya kini ditangani Mapolres Tebing Tinggi
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018