Medan (Antaranews Sumut) - Penurunan jumlah daftar pemilih sementara (DPS) dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara tahun 2018 di Kota Medan mengherankan karena cukup drastis.

Anggota DPRD Sumut Brilian Moktar di Medan, Sabtu, mengatakan, kondisi itu cukup mengherankan karena jumlah penurunannya fantastis yakni sekitar 300 ribu orang meski hanya berjarak tiga tahun.

Dalam pemilihan gubernur dan wakil pada tahun 2013 dan pemilihan wali kota dan wakil wali kota pada 2015, daftar pemilih di Kota Medan berkisar 1,8 juta orang.

Namun baru-baru ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan baru menetapkan daftar pemilih sementara (DPS) untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur sekitar 1,5 juta orang.

"Ada pengurangan hingga 300 ribu orang. Padahal tidak ada tsunami di Medan, kenapa bisa berkurang segitu banyak hanya dalam tiga tahun," katanya.

Penurunan DPS tersebut semakin mengherankan jika diperbandingkan dengan data kependudukan yang jumlahnya selalu bertambah setiap tahun.

"Penduduk setiap tahun bertambah. Setahu saya, tidak ada bom atau pembunuhan besar-besaran di Medan, tapi kok bisa berkurang sebanyak itu. Ada apa ini," ujar politisi PDI Perjuangan tersebut.

Baca juga: KPU masih menunggu DPS kabupaten/kota

Anggota Komisi A DPRD Sumut mengkhawatirkan penurunan atau pengurangan DPS tersebut akan menyebabkan adanya warga yang kehilangan hak dalam menggunakan hak pilihnya.

Karena itu, Pemkot Medan diminta untuk memerintahkan camat, lurah, hingga kepala lingkungan untuk mengecek ke lapangan guna mengetahui kemungkinan adanya warga yang belum tercatat sebagai pemilih.

"Kepala lingkungan harus turun tangan, tidak dia tidak tahu tentang warganya," ujar Brilian Moktar.

Sebelumnya, dalam rapat pleno di Medan, Jumat (16/3), KPU Kota Medan menetapkan DPS sebanyak 1.513.835 jiwa yang terdiri dari 744.360 pemilih laki-laki dan 769.475 pemilih perempuan.

Jumlah pemilihan tersebut akan mencoblos di 3.024 TPS yang tersebar di 151 kelurahan yang berada di 21 kecamatan di Kota Medan.

(T.I023/B/B012/B012) 17-03-2018 16:43:18

Pewarta: Irwan Arfa

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018