Padangsidimpuan (Antaranews Sumut) - Padangsidimpuan Betta Show Community disingkat PBSCOM mendukung Paslon Isnandar - Ali Pada sebagai pasangan Wali Kota/Wakil Wali Kota Padangsidimpuan 2018-2023.

"Kedua sosok figur Isnandar - Ali Pada dinilai pasangan cukup serasi (kompak) untuk Padangsidimpuan lebih baik," kata ketua PBSCOM Fachry Ramadhan S.H.

Fachry Ramadhan sampaikan hal tersebut saat bersama belasan rekan komunitas PBSCOM menyambangi posko pemenangan Paslon Isnandar - Ali Pada, di Jl. SM. Raja, Padangsidimpuan, Jumat petang.

Alasan PBSCOM mendukung Paslon berjargon BERES singkatan dari Berbudaya Religius dan Sejahtera ini setelah memelajari rekam jejak Pslon Isnandar/Ali Pada yang dinilai cukup tulus dan kuat untuk membangun daerah tersebut.

"Terus terang kita 'one heart' atau satu hati untuk memenangkan Paslon bernomor urut satu 1 ini di Pemilukada serentak 2018," terangnya.

Alasan lain tambahnya,sesuai jargon BERES Isnandar - Ali Pada dianggap akan mampu mengembangkan sekaligus membereskan ekonomi kreatif utamanya di kalangan pemuda.

"Bang Isnan panggilan akrab Muhammad Isnandar Nasution (Isnandar) selain berlatar belakang politisi, mantan wakil wali kota juga tumbuh dari keluarga pengusaha diyakini akan dapat membangkitkan perekonomian demi kesejahteraan masyarakat termasuk menumbuhkan lapangan pekerjaan,"ujarnya.

Demikian Ali Pada Harahap, sosok yang sudah dikenal luas berhasil membidani pendidikan puluhan tahun di perguruan tinggi (STKIP dulu sekarang IPTS) dan berpengalaman di birokrasi di daerah itu.

"Jadi saya pikir pasangan Isnandar - Ali Pada merupakan pasangan yang cukup pas mewujudkan program utama mereka nantinya dibidang memajukan pendidikan, lapangan kerja, tambah kesehatan," ujarnya.

PBSCOM merupakan komonitas pencinta fauna di daerah itu, dan berdiri sejak 2017 lalu. Mayoritas anggotanya kalangan muda yang jumlahnya lebih kurang dua ratus orang dan memiliki jaringan luar daerah seperti Medan dan lainnya.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018