Padang Lawas, (Antaranews Sumut) - Calon gubernur Sumatera Utara Djarot Syaiful Hidayat mengunjungi masyarakat Desa PIR Tran Sosa Unit VI, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padang Lawas, Kamis.

Desa tersebut merupakan salah satu wilayah terdalam di Sumut yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau.

Kunjungan cagub yang didukung PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tersebut mendapatkan sambutan meriah dari warga yang mayoritas peserta transmigrasi itu.

Ketika melintasi perkebunan, puluhan pekerja yang memanen buah sawit terlihat memanggil nama Djarot Saiful Hidayat sambil mendatanginya untuk bersalamam.

Ketika tiba di Desa PIR Tran Sosa Unit VI, Djarot Saiful Hidayat langsung disambut tari musik tradisional, permainan kuda kepang, shalwat dari kelompok perwiritan.
Baca juga: Relawan "Djuara" kampanye kreatif dukung Djarot-Sihar
Di desa itu, cagub Sumut yang berpasangan dengan Sihar Sitorus tersebut juga sempat memainkan gendang yang diiringi gamelan para pemain kuda kepang.

Poniran, salah seorang warga Desa PIR Tran Sosa mengaku tidak menyangka atas kehadrian Djarot Saiful Hidayat ke desa yang berada di perbatasan itu.

"Kami kira hanya timnya yang datang. Beberapa kali kepala daerah juga mau datang ke sini. Hanya saja selalu tidak jadi. Kami terkejut, ternyata Pak Djarotnya langsung datang," katanya.

Dalam kunjungan ke wilayah perbatasan tersebut, Djarot Saiful Hidayat mengaku bangga dan merasa diberkahi hingga bisa bersilaturahmi dan bertatap muka dengan masyarakat yang mayoritas bekerja di perkebunan itu.

Di hadapan warga, Djarot Saiful mengaku terkejut dengan kondisi jalan menuju desa yang rusak sehingga mengganggu kelancaran aktivitas masyarakat.

Jika mendapatkan kepercayaan masyarakat dalam memimpin Sumut, Djarot Saiful Hidayat berjanji akan memperbaiki ruas jalan tersebut untuk memperlancar aktivitas warga.

"Insya Allah, apabila APBD itu dikelola dengan baik, tidak dikorup, perbaikan jalan pasti terealisasi dengan kualitas baik. Pemborongnya diawasi, jangan dikorup," ujar Djarot.
 

Pewarta: Irwan Arfa

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018