Medan (Antaranews Sumut) - Sebanyak 336 personel Polda Sumatera Utara menerima kenaikan pangkat yang ditandai upacara korps raport di Lapangan KS Tubun mapolda di Medan, Jumat.
Kenaikan pangkat itu terdiri dari satu komisaris besar polisi (Kombes Pol), 15 Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), 42 komisaris polisi (Kompol), delapan ajun komisaris polisi (AKP), empat inspektur polisi satu (Iptu), 25 inspektur polisi dua (Ipda), dan 241 bintar.
Adapun personel yang mengalami kenaikan pangkat menjadi Kombes Pol adalah Kombes Pol Tegus Yuswardhi yang dipromosi menjadi Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Sampali.
Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw yang memimpin upacara itu mengatakan, kenaikan pangkat tersebut harus dapat menjadi motivasi untuk terus meningkatkan profesionalitas, modernitas, dan kepercayaan publik terhadap Polri.
Kenaikan pangkat bukanlah hak yang melekat pada setiap anggota Polri, melainkan bentuk penghargaan dari pimpinan berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditentukan.
Karena itu, Kapolda mengingatkan seluruh personel yang menerima kenaikan pangkat tersebut untuk mampu menunjukkan sikap dan tanggung jawab yang lebih baik dari sebelumnya.
Apalagi kenaikan pangkat tersebut diikuti dengan tuntutan peningkatan kinerja dan rasa tanggung jawab yang terus diperhatikan.
"Jangan sampai yang menerima kenaikan pangkat ini justru menunjukkan kinerja dan tanggung jawab yang menurun karena akan mencinderai acara kenaikan pangkat pada hari ini," katanya.
Menurut Kapolda, tuntutan tugas ke depan pada tahun 2018 akan semakin kompleks dan lebih dinamis, dan masyarakat terus meminta profesionalisme dan moderinitas kepolisian.
Kemampuan dan perilaku anggota yang kurang baik akan menganggu tingkat kepercayaan masyarakat kepada institusi penegak hukum tersebut.
"Saya berharap saudara-saudara benar-benar mengetahui dan memahami `Commander Wish Kebijakan dan Strategis` Polri, wujudkan dengan menunjukkan profesionalitas dalam bertugas, dan mari bekerja dengan hati," ujar Kapolda.
Upacara kenaikan pangkat tersebut disaksikan Wakapolda Sumut Brigjen Pol Agus Andrianto dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumut Brigjen Pol Marsauli Siregar.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Kenaikan pangkat itu terdiri dari satu komisaris besar polisi (Kombes Pol), 15 Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), 42 komisaris polisi (Kompol), delapan ajun komisaris polisi (AKP), empat inspektur polisi satu (Iptu), 25 inspektur polisi dua (Ipda), dan 241 bintar.
Adapun personel yang mengalami kenaikan pangkat menjadi Kombes Pol adalah Kombes Pol Tegus Yuswardhi yang dipromosi menjadi Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Sampali.
Kapolda Sumut Irjen Pol Paulus Waterpauw yang memimpin upacara itu mengatakan, kenaikan pangkat tersebut harus dapat menjadi motivasi untuk terus meningkatkan profesionalitas, modernitas, dan kepercayaan publik terhadap Polri.
Kenaikan pangkat bukanlah hak yang melekat pada setiap anggota Polri, melainkan bentuk penghargaan dari pimpinan berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditentukan.
Karena itu, Kapolda mengingatkan seluruh personel yang menerima kenaikan pangkat tersebut untuk mampu menunjukkan sikap dan tanggung jawab yang lebih baik dari sebelumnya.
Apalagi kenaikan pangkat tersebut diikuti dengan tuntutan peningkatan kinerja dan rasa tanggung jawab yang terus diperhatikan.
"Jangan sampai yang menerima kenaikan pangkat ini justru menunjukkan kinerja dan tanggung jawab yang menurun karena akan mencinderai acara kenaikan pangkat pada hari ini," katanya.
Menurut Kapolda, tuntutan tugas ke depan pada tahun 2018 akan semakin kompleks dan lebih dinamis, dan masyarakat terus meminta profesionalisme dan moderinitas kepolisian.
Kemampuan dan perilaku anggota yang kurang baik akan menganggu tingkat kepercayaan masyarakat kepada institusi penegak hukum tersebut.
"Saya berharap saudara-saudara benar-benar mengetahui dan memahami `Commander Wish Kebijakan dan Strategis` Polri, wujudkan dengan menunjukkan profesionalitas dalam bertugas, dan mari bekerja dengan hati," ujar Kapolda.
Upacara kenaikan pangkat tersebut disaksikan Wakapolda Sumut Brigjen Pol Agus Andrianto dan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumut Brigjen Pol Marsauli Siregar.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018