Jakarta, 21/11 (Antarasumut) - Wartawan dari 34 provinsi dan 46 kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) yang mengikuti pelatihan di Jakarta, Selasa, pelesiran (tour city) ke tiga tempat tujuan wisata.
     Peserta dibagi tiga kelompok sesuai pilihan tujuan masing-masing ke situs sejarah Museum BI di kawasan Kota Tua, objek wisata Monumen Nasional (Monas) dan pusat perbelanjaan modern, Thamrin City.
     Sejumlah 300-an peserta pelatihan yang berkunjung ke Museum BI dipandu staf pengelola melihat-lihat tiga klaster yakni ruang kelembagaan berisi benda-benda dan foto sejarah, ruang numismatik berisi koleksi uang yang pernah dan berrdar di Indonesia, serta ruang diskusi.
     Pimpinan Museum BI, Yiyok T Herlambang mengatakan, perawatan dan penataan Museum BI dilakukan sesuai dengan PP Nomor 66 tahun 2015 tentang museum dengan mempertahankan keaslian dan nuansa lama agar menimbulkan kesan mendalam bagi pengunjung. 
     "Gedung ini peninggalan Belanda yang dibangun pada tahun 1828 dan menjadi museum terbaik di Indonesia," kata Analis Senior BI itu.
     Pada hari normal, kunjungan rata-rata mencapai seribuan orang dari warga setempat dan berbagai daerah lainnya serta mancanegara, hari libur atau akhir pekan mencapai 2.000 orang.
     Secara umum, pengunjung dikenakan biaya Rp5.000, bisa gratis bila kunjungan melibatkan rombongan atau komunitas dengan mengajukan pemberitahuan ke pengelola Museum BI.
     "Pelajar atau mahasiswa mahasiswi juga gratis bila dapat memperlihatkan identitas statusnya," kata Yiyok.

Pewarta: Waristo

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017