Sibolangit, Sumut, 18/10 (Antara) - Persatuan Wartawan Indonesia atau PWI Sumatera Utara mengaku merasa kehilangan dengan meninggalnya salah satu tokoh pers Sumut HM Zaki Abdullah di Medan, Rabu malam.
"PWI Sumut bahkan PWI Pusat sangat merasa kehilangan dengan meninggalnya HM Zaki Abdullah," ujar Ketua PWI Sumut H Hermansjah di Sibolangit, Rabu malam.
HM Zaki Abdullah yang saat ini menjabat Ketua Komisi Informasi Publik (KPI) Sumut, meninggal dunia di RS Permata Bunda, Medan, Rabu sekitar pukul 20.30 WIB
Almarhum yang lahir 11 November 1948, masuk rumah sakit Selasa malam setelah sebelumnya jatuh pingsan saat bertugas di Rantau Prapat.
Hermansjah yang didampingi Sekjen PWI Sumut Edward Thahir dan Ketua Bidang Organisasi PWI Sumut Khairul Muslim mengaku sangat terkejut mendapat informasi meninggalnya HM Zaki Abdullah.
Padahal rencananya, kata Hermansjah yang sedang bertugas, dia dan pengurus PWI lainnya sudah menjadwalkan untuk menjenguk almarhum di rumah sakit
"Sumut kehilangan tokoh pers. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah," ujar Hermansjah didampingi Sekjen PWI Sumut Edward Thahir langsung kembali pulang ke Medan untuk ke rumah duka.
Menurut Hermansjah, HM Zaki Abdullah yang lahir 11 November 1948 Itu menjabat Ketua PWI Sumut dua periode.
Kemudian, dua periode juga sebagai Ketua Serikat Pekerja Surat Kabar dun dua kali juga menjabat Ketua Komisi Informasi Publik dan pernah menjadi anggota DPRD Sumut.
"Almarhum adalah sosok yang mengayomi. Semangat dan ketekunan bekerja dan kepeduliannya terhadap pers harus dicontoh," kata Hermansjah.
Sementara itu Ketua DK PWI Pusat, Ilham Bintang, menyebutkan, tidak banyak yang tahu acara Konferensi Kerja PWI Nasional/ Daerah adalah usulan almarhum Zaki Abdullah.
Sebelumnya istilah yang digunakan untuk acara itu, ujar Bintang adalah Rapat Kerja PWI Nasional/Daerah.
Usulan itu disampaikan Bang Zaki (panggilan akrab almarhum) pada waktu Sidang Gabungan PWI di Batam tahun 1995.
"Almarhum orang baik, hangat, humoris selalu mampu menghidupkan suasana pertemuan. Selamat jalan Bang Zaki," ujar Bintang.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
"PWI Sumut bahkan PWI Pusat sangat merasa kehilangan dengan meninggalnya HM Zaki Abdullah," ujar Ketua PWI Sumut H Hermansjah di Sibolangit, Rabu malam.
HM Zaki Abdullah yang saat ini menjabat Ketua Komisi Informasi Publik (KPI) Sumut, meninggal dunia di RS Permata Bunda, Medan, Rabu sekitar pukul 20.30 WIB
Almarhum yang lahir 11 November 1948, masuk rumah sakit Selasa malam setelah sebelumnya jatuh pingsan saat bertugas di Rantau Prapat.
Hermansjah yang didampingi Sekjen PWI Sumut Edward Thahir dan Ketua Bidang Organisasi PWI Sumut Khairul Muslim mengaku sangat terkejut mendapat informasi meninggalnya HM Zaki Abdullah.
Padahal rencananya, kata Hermansjah yang sedang bertugas, dia dan pengurus PWI lainnya sudah menjadwalkan untuk menjenguk almarhum di rumah sakit
"Sumut kehilangan tokoh pers. Semoga almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah," ujar Hermansjah didampingi Sekjen PWI Sumut Edward Thahir langsung kembali pulang ke Medan untuk ke rumah duka.
Menurut Hermansjah, HM Zaki Abdullah yang lahir 11 November 1948 Itu menjabat Ketua PWI Sumut dua periode.
Kemudian, dua periode juga sebagai Ketua Serikat Pekerja Surat Kabar dun dua kali juga menjabat Ketua Komisi Informasi Publik dan pernah menjadi anggota DPRD Sumut.
"Almarhum adalah sosok yang mengayomi. Semangat dan ketekunan bekerja dan kepeduliannya terhadap pers harus dicontoh," kata Hermansjah.
Sementara itu Ketua DK PWI Pusat, Ilham Bintang, menyebutkan, tidak banyak yang tahu acara Konferensi Kerja PWI Nasional/ Daerah adalah usulan almarhum Zaki Abdullah.
Sebelumnya istilah yang digunakan untuk acara itu, ujar Bintang adalah Rapat Kerja PWI Nasional/Daerah.
Usulan itu disampaikan Bang Zaki (panggilan akrab almarhum) pada waktu Sidang Gabungan PWI di Batam tahun 1995.
"Almarhum orang baik, hangat, humoris selalu mampu menghidupkan suasana pertemuan. Selamat jalan Bang Zaki," ujar Bintang.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017