Sipirok,14/10(Antarasumut)-Antusias masyarakat terhadap PLTA Batangtoru ternyata sangat luar biasa khususnya warga Sipirok, Ibukota Kabupaten Tapanuli Selatan.
"Jauh hari kita sudah membentuk wadah Sipirok Development Organitation (SDO),"ujar Ketua KNPI Tapanuli Selatan Sakban Saleh Hutasuhut, di Sipirok, Sabtu.
Dia mengatakan wadah SDO berkumpulnya putera puteri Tapanuli Selatan yang memiliki 'skill' keahlian atau keterampilan pada bidangnya, lalu membuka akses dengan pihak PLTA Batangtoru dibawah pengerjaan PT.North Sumatera Hydro Energy.
"Walau belum beroperasi, namun sudah banyak warga (putera puteri ) Sipirok yang dilibatkan untuk pembangunan awal PLTA Batangtoru berkapasitas 510 Megawatt itu,"jelasnya.
Keahlian tersebut seperti pada bidang driver (supir), pengadaan material, keamanan, lapangan, pemerhati lingkungan dan lain sebagainya.
"Kehadiran PLTA Batangtoru memang betul betul bermanfaat salah satunya unuk mengurangi pengangguran sekaligus menambah inkam bagi msyarakat sekitar,"terangnya.
Selain itu juga kehadiran PLTA itu sangat berdampak positif untuk peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
"Bayangkan saja pasar, rumah makan, kedai minuman di Sipirok sekitarnya sekarang sudah mulai bergeliat,"katanya.
Kedepannya Sakban Saleh juga berharap dalam sistem rekruitmen pegawai (tenaga kerja) agar lebih transparan dan tetap mengedepankan kearifan lokal.
"PLTA Batangtoru yang bersinggungan langsung dengan 3 wilayah kecamatan Sipirok, Marancar dan Batangtoru (Simarboru) harus memegang komitmen kearifan lokal itu dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat,"pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
"Jauh hari kita sudah membentuk wadah Sipirok Development Organitation (SDO),"ujar Ketua KNPI Tapanuli Selatan Sakban Saleh Hutasuhut, di Sipirok, Sabtu.
Dia mengatakan wadah SDO berkumpulnya putera puteri Tapanuli Selatan yang memiliki 'skill' keahlian atau keterampilan pada bidangnya, lalu membuka akses dengan pihak PLTA Batangtoru dibawah pengerjaan PT.North Sumatera Hydro Energy.
"Walau belum beroperasi, namun sudah banyak warga (putera puteri ) Sipirok yang dilibatkan untuk pembangunan awal PLTA Batangtoru berkapasitas 510 Megawatt itu,"jelasnya.
Keahlian tersebut seperti pada bidang driver (supir), pengadaan material, keamanan, lapangan, pemerhati lingkungan dan lain sebagainya.
"Kehadiran PLTA Batangtoru memang betul betul bermanfaat salah satunya unuk mengurangi pengangguran sekaligus menambah inkam bagi msyarakat sekitar,"terangnya.
Selain itu juga kehadiran PLTA itu sangat berdampak positif untuk peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
"Bayangkan saja pasar, rumah makan, kedai minuman di Sipirok sekitarnya sekarang sudah mulai bergeliat,"katanya.
Kedepannya Sakban Saleh juga berharap dalam sistem rekruitmen pegawai (tenaga kerja) agar lebih transparan dan tetap mengedepankan kearifan lokal.
"PLTA Batangtoru yang bersinggungan langsung dengan 3 wilayah kecamatan Sipirok, Marancar dan Batangtoru (Simarboru) harus memegang komitmen kearifan lokal itu dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat,"pungkasnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017