Medan, 5/9 (Antara) - Ketua Harian DPP Partai Golkar Nurdin Halid meminta seluruh kader Partai Golkar di Sumatera Utara untuk memenangkan pasangan Erry Nuradi dan Ngogesa Sitepu dalam pemilihan gubernur.
Harapan itu disampaikan Nurdin Halid dalam rapat koordinasi teknis di Medan, Selasa, yang diikuti seluruh anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota dari Partai Golkar.
Menurut Nurdin Halid, Partai Golkar telah memutuskan untuk mendukung Erry Nuradi yang merupakan gubernur petahana dengan Ngogesa Sitepu yang merupakan Ketua DPD Partai Golkar Sumut dan Bupati Langkat.
Keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan yang matang sehingga seluruh kader Partai Golkar di Sumut, terutama yang saat ini menjadi anggota DPRD diminta untuk berjuang dalam memenangkannya.
Kemenangan pasangan Erry Nuradi-Ngogesa Sitepu dalam pemilihan gubernur Sumut dinilai sangat penting karena dapat mendukung kemenangan pada Pemilu 2019.
Dalam memenangkan pemilihan gubernur Sumut itu, seluruh kader dan anggota DPRD dari Partai Golkar diminta untuk mempelajari dan menguasai "anatomi pilkada" atau tahapan-tahapan yang akan dijalankan penyelenggara.
Upaya itu dapat diawali dari pengawasan terhadap Daftar Penduduk Pemilih Potensial Pemilihan (DP4), penyebaran formulir C-6, serta menjalin komunikasi dengan saksi, petugas pemungutan suara, dan panitia pemutakhiran data pemilih (Pantarlih).
Komunikasi tersebut sangat diperlukan untuk menghindari kemungkinan adanya praktik kecurangan. "Komunikasi dengan Pantarlih juga sangat penting karena dalam pemutakhiran data, Pantarlih bisa `menghidupkan orang mati`, `mendewaskan remaja`, dan `mendatangkan perantau`," katanya.
Kader senior Partai Golkar yang juga Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman mengatakan, parpol berlambang pohon beringin itu memiliki 201 kader yang menjadi anggota DPRD yang berada di provinsi sebanyak 17 orang dan kabupaten/kota 184 orang.
Keberadaan anggota DPRD hingga 201 orang tersebut sangat strategis dalam mengampanyekan dan menyosialisasikan pasangan Erry Nuradi-Ngogesa Sitepu dalam pemilihan gubernur Sumut.
"Kalau satu anggota dewan saja memasang 10-20 banner dan baliho, itu langkah strategis dengan modal murah dalam memperkenalkan pasangan Erry-Ngogesa," katanya.
Apalagi jika memanfaatkan infrastruktur Partai Golkar yang ada hingga tingkat desa dan kelurahan sehingga semakin memudahkan untuk meraih kemenangan.
"Jadi, tidak perlu menunggu lama lagi. Pulang dari sini, langsung pasang. Kalau dikonsolidasikan dan dikoordinasikan, tidak ada alasan kita tidak menang," katanya. ***2***
(T.I023/B/I007/I007) 05-09-2017 18:10:38
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Harapan itu disampaikan Nurdin Halid dalam rapat koordinasi teknis di Medan, Selasa, yang diikuti seluruh anggota DPRD provinsi dan kabupaten/kota dari Partai Golkar.
Menurut Nurdin Halid, Partai Golkar telah memutuskan untuk mendukung Erry Nuradi yang merupakan gubernur petahana dengan Ngogesa Sitepu yang merupakan Ketua DPD Partai Golkar Sumut dan Bupati Langkat.
Keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan yang matang sehingga seluruh kader Partai Golkar di Sumut, terutama yang saat ini menjadi anggota DPRD diminta untuk berjuang dalam memenangkannya.
Kemenangan pasangan Erry Nuradi-Ngogesa Sitepu dalam pemilihan gubernur Sumut dinilai sangat penting karena dapat mendukung kemenangan pada Pemilu 2019.
Dalam memenangkan pemilihan gubernur Sumut itu, seluruh kader dan anggota DPRD dari Partai Golkar diminta untuk mempelajari dan menguasai "anatomi pilkada" atau tahapan-tahapan yang akan dijalankan penyelenggara.
Upaya itu dapat diawali dari pengawasan terhadap Daftar Penduduk Pemilih Potensial Pemilihan (DP4), penyebaran formulir C-6, serta menjalin komunikasi dengan saksi, petugas pemungutan suara, dan panitia pemutakhiran data pemilih (Pantarlih).
Komunikasi tersebut sangat diperlukan untuk menghindari kemungkinan adanya praktik kecurangan. "Komunikasi dengan Pantarlih juga sangat penting karena dalam pemutakhiran data, Pantarlih bisa `menghidupkan orang mati`, `mendewaskan remaja`, dan `mendatangkan perantau`," katanya.
Kader senior Partai Golkar yang juga Ketua DPRD Sumut Wagirin Arman mengatakan, parpol berlambang pohon beringin itu memiliki 201 kader yang menjadi anggota DPRD yang berada di provinsi sebanyak 17 orang dan kabupaten/kota 184 orang.
Keberadaan anggota DPRD hingga 201 orang tersebut sangat strategis dalam mengampanyekan dan menyosialisasikan pasangan Erry Nuradi-Ngogesa Sitepu dalam pemilihan gubernur Sumut.
"Kalau satu anggota dewan saja memasang 10-20 banner dan baliho, itu langkah strategis dengan modal murah dalam memperkenalkan pasangan Erry-Ngogesa," katanya.
Apalagi jika memanfaatkan infrastruktur Partai Golkar yang ada hingga tingkat desa dan kelurahan sehingga semakin memudahkan untuk meraih kemenangan.
"Jadi, tidak perlu menunggu lama lagi. Pulang dari sini, langsung pasang. Kalau dikonsolidasikan dan dikoordinasikan, tidak ada alasan kita tidak menang," katanya. ***2***
(T.I023/B/I007/I007) 05-09-2017 18:10:38
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017