Padangsidimpuan, 6/6 (Antarasumut)- Pemerintah Kota Padangsidimpuan saat ini masih terus mendata jumlah pasti pemilik rumah yang terkena dari banjir bandang di Padangsidimpuan bulan Maret lalu.
Kalaks BPBD Padangsidimpuan, Khairul Harahap, Senin, saat ini yang sedang menjadi kendala adalah memverifikasi rumah yang memiliki surat kelengkapan rumah yang jelas dengan arti mengsingkronkan pemilik rumah dengan alas hak tanah yang sah, terangnya.
Kita pastinya akan mempertanggung jawabkan dana rehab rumah tersebut, dengan melengkapi status pemilik rumah yang sah sesuai peraturan yang berlaku.
Kita berharap kepada korba banjir bandang untuk tetap bersabar dan jelasnya petugas kita juga terus mendata dengan tetap berkoordinasi dengan kepala lingkungan, kelurahan, dan pihak kecamatan terkait verifikasi data pemilik rumah guna nantinya dilakukan ganti rugi, harapnya.
Kami berharap pemerintah lebih memperhatikan kami, karena menurut kabar yang kami dengar, bantuan untuk korban banjir bandang di Padangsidimpuan ini mencapai 14 milliar rupiah jumlahnya, lalu kapan itu akan disalurkan," ucap Warga Kelurahan Kantin, Lingkungan VIII, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Misna (40), Senin.
Masyarakat berharap agar penyerahan bantuan untuk verifikasi rehab rumah segera diselesaikan, mengingat waktu lebaran juga tidak lama lagi, pemerintah diminta hadir segera untuk menuntaskan permasalahan yang kami rasakan saat ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Kalaks BPBD Padangsidimpuan, Khairul Harahap, Senin, saat ini yang sedang menjadi kendala adalah memverifikasi rumah yang memiliki surat kelengkapan rumah yang jelas dengan arti mengsingkronkan pemilik rumah dengan alas hak tanah yang sah, terangnya.
Kita pastinya akan mempertanggung jawabkan dana rehab rumah tersebut, dengan melengkapi status pemilik rumah yang sah sesuai peraturan yang berlaku.
Kita berharap kepada korba banjir bandang untuk tetap bersabar dan jelasnya petugas kita juga terus mendata dengan tetap berkoordinasi dengan kepala lingkungan, kelurahan, dan pihak kecamatan terkait verifikasi data pemilik rumah guna nantinya dilakukan ganti rugi, harapnya.
Kami berharap pemerintah lebih memperhatikan kami, karena menurut kabar yang kami dengar, bantuan untuk korban banjir bandang di Padangsidimpuan ini mencapai 14 milliar rupiah jumlahnya, lalu kapan itu akan disalurkan," ucap Warga Kelurahan Kantin, Lingkungan VIII, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Misna (40), Senin.
Masyarakat berharap agar penyerahan bantuan untuk verifikasi rehab rumah segera diselesaikan, mengingat waktu lebaran juga tidak lama lagi, pemerintah diminta hadir segera untuk menuntaskan permasalahan yang kami rasakan saat ini.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017