Simalungun, Sumut, 26/4 (Antara) - Arus lalu lintas menuju dan dari Kota Wisata Parapat, Danau Toba, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Rabu, kembali normal dengan pola buka tutup.
     Walau sudah dalam penanganan pihak Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah Sumatera Utara, hanya satu jalur yang bisa digunakan.
     Kondisi itu membuat pengguna jalan dari dua arah (Pematangsiantar-Parapat dan Parapat-Pematangsiantar) harus bergantian untuk melintas.
     Jalan yang amblas tiga hari lalu dengan kedalaman kira-kira 150 Cm dan panjang empat sampai lima meter, masih belum dapat dilalui.
     "Setelah penimbunan sempat dilalui kendaraan, tetapi timbunan turun dan berpotensi amblas lagi," kata R Simanjuntak, pengawas pekerjaan perbaikan.
     Dia menjelaskan, perbaikan dengan penimbunan material pasir, batu padas dan abu batu lalu ditutup tanah, bersifat sementara.
     "Penanganan bersifat sementara untuk kelancaran arus lalu lintas, terutama terkait pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten di Parapat pada 27-29 April 2017," kata R Simanjuntak.
     Pengguna jalan, khususnya pada malam hari, disarankan untuk berkonsentrasi dan hati-hati di jalur jalan amblas dan titik lainnya yang berpotensi longsor.
     Jalan di Km 19 kawasan Nagori (Desa) Dolok Parmonangan, Tiga Dolok, Kecamatan Dolok Panribuan, Kabupaten Simalungun, amblas pada Senin sore. ***2***
    

Pewarta: Waristo

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017