Sipirok,21/2(Antarasumut)-Siswa-siswi SMA Negeri 1 Sipirok menyatakan diri mereka telah siap menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada April mendatang.

"Biasa saja sih malah lebih asyikan ujian lewat komputer,"jawab Sri Rosmita Pasaribu, Job Kristian Sihombing, Raja Nai Zebua, ketiganya kelas XII IA1 SMA Negeri 1 Sipirok ditanyai Antarasumut, usai simulasi UNBK, Senin.

Menurut ketiga siswa tersebut tidak ada yang dikhawatirkan mengikuti UNBK, bahkan lebih fair dan fokus dalam pengisian lembar jawaban hanya fokus baca soal dan klik jawaban saja.

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Sipirok, Ardi Hasibuan SH MPd ada sebanyak 190 jumlah siswanya sebagai peserta UNBK Tahun Pelajaran 2016/2017 April mendatang, kelompok IPA berjumlah 125 orang, dan IPS sebanyak 65 orang.

Menghadapi UNBK kali ini SMAN 1 Sipirok katanya memang belum bisa mandiri dan masih bekerjasama dengan SMPN 1 yang jarak kedua sekolah masih berdekatan.

"Kita masih kekurangan fasilitas komputer plus server terpaksa harus kerjasama dengan pihak sekolah lain untuk memenuhi tuntutan pelaksanaan UNBK kali ini,"sebutnya.

SMAN 1 Sipirok cuma memiliki inventaris komputer 25 unit plus 2 server, sementara kebutuhan UNBK sekitar 65 unit untuk peserta 190 orang. Untuk memenuhinya 26 unit dikerjasamakan dengan SMPN 1 dan 19 lainnya milik guru dan siswa yang dipinjamkan.

"Saat simulasi UNBK sempat mengalami kendala sebab komputer komputer yang dipinjam maupun yang dikerjasamakan mengalami kendala virus sehingga sulit mengakses kisi-kisi soal,"katanya.

Terpaksa para siswa-siswi mengikuti simulasi UNBK dengan secara berganti-gantian menggunakan sebagian komputer yang aman dari serangan virus tersebut.

Namun ia optimis dihari H pelaksanaan UNBK hal itu tidak terjadi lagi dikarenakan pihaknya SMAN 1 Sipirok berjanji menginstal seluruh komputer agar aman dari virus tersebut.

Ardi Hasibuan yang juga sekretaris Musyawarah Kepala Kepala Sekolah (MMKS) SMA se-Tapanuli Selatan mengatakan jauh sebelumnya pihaknya giat memberi les-les tambahan kepada siswanya SMAN 1 Sipirok menyongsong Ujian Nasional Kertas Pinsil (UNKP) atau ujian sekolah maupun UNBK.

"Selain les-les tambahan kita juga rutin melakukan tryout bekerjasama dengan lembaga pendidikan Ganesha Operation atau "GO" agar siswa-siswi tidak canggung menghadapi ujian tersebut,"terangnya.

Langkah les tambahan dan tryout dilaksanakan semata untuk usaha mengasah kemampuan siswa sekaligus upaya peningkatan kualitas (prestasi) pendidikan siswa-siswi di sekolah yang ia pimpin.

Untuk jadwal UNBK sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 10 hingga 13 April 2017 mendatang, sedang jadwal pelaksanaan UNKP lebih dahulu dilaksanakan pada tanggal 20 hingga 23 Maret 2017 mendatang.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017