Medan, 15/2 (Antara) - Sebanyak 250 orang peserta Pendidikan Profesi Guru Sarjana Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal atau PPG SM-3T Angkatan V Tahun 2017 mengikuti orientasi selama tiga hari di Asrama Universitas Negeri Medan, 14 hingga 17 Februari.
Peserta SM-3T itu, berasal dari berbagai provinsi, seperti Sumatera Utara (Unimed), Sumatera Barat (UNP), Riau (UNRI), Provinsi Aceh (UNSYIAH) dan Jawa Barat (UPI).
Rektor Unversitas Negeri Medan (Unimed) Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, dalam sambutannya pada orientasi tersebut, mengatakan, pimpinan mendorong agar peserta PPG SM-3T Angkatan V dapat menjadi lebih baik dan meningkatkan karakter kepribadian dalam semua kegiatan.
Kompetensi keilmuan bagus, menurut dia, tidak akan bermanfaat jika kepribadian tidak tertempa dengan baik.
"Proses orientasi awal ini memiliki tujuan agar peserta PPG SM-3T tahun 2017 lebih siap untuk mengikuti PPG ril nantinya, baik pada proses pembelajaran dikelas ataupun di lapangan pada saat PPL nantinya," ujar Syawal.
Ia mengatakan, melalui kegiatan orientasi awal ini dapat meningkatkan kekompakan dan kerja sama tim yang baik.
Peserta PPG akan hidup bersama dalam satu asrama, aktivitas belajar dan aktivitas hidup dilalui secara bersama. Semoga sukses di kelas, begitu juga di asrama.
"Jika sudah terbangun kebersamaan dan kekompakan tim, maka apa yang menjadi tujuan program PPG SM-3T ini dan hidup berasrama dapat kita capai sesuai harapan," ucapnya.
Ia menambahkan, bangunlah kemandirian hidup dan bentuklah karakter diri dengan maksimal.Selesai dari program ini, akan menjadi guru profesional yang tangguh.
Apalagi, telah berhasil melaksanakan pengabdian didaerah 3T.Kemandirian hidup telah ditempa selama satu tahun, tinggal ditambah wawasan pengetahuan dan skill.
"Proses pendidikan PPG SM-3T berasrama ini akan berupaya membentuk guru profesional tangguh dan berkarakter," kata Rektor Unimed.
Sementara itu, Koordinator Kegiatan PPG SM-3T, Dr. Zulkifli Matindang, M.Pd. mengatakan, pelaksanaan orientasi ini bertujuan untuk menyiapkan peserta mengikuti program PPG berasrama.
Pendidikan Profesi Guru (PPG) ini, menurut dia, merupakan salah satu proses dan program pendidikan untuk memperoleh sertifikat profesi pendidik.
Jumlah peserta PPG angkatan V di Unimed sebanyak 250 orang, yakni PGSD 25 orang, Pendidikan Sejarah 22 orang,Pendidikan Geografi 29 orang, dan PPKN 17 orang.
"Pendidikan Matematika 30 orang, Pendidikan Biologi 15 orang, Pendidikan Fisika 21,Pendidikan Kimia 20 orang, Pendidikan Tata Boga 15 orang, PJKR 21 orang, Pendidikan Ekonomi 15 orang, dan Pendidikan Akuntansi 16 orang," kata Zulkifli.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
Peserta SM-3T itu, berasal dari berbagai provinsi, seperti Sumatera Utara (Unimed), Sumatera Barat (UNP), Riau (UNRI), Provinsi Aceh (UNSYIAH) dan Jawa Barat (UPI).
Rektor Unversitas Negeri Medan (Unimed) Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd, dalam sambutannya pada orientasi tersebut, mengatakan, pimpinan mendorong agar peserta PPG SM-3T Angkatan V dapat menjadi lebih baik dan meningkatkan karakter kepribadian dalam semua kegiatan.
Kompetensi keilmuan bagus, menurut dia, tidak akan bermanfaat jika kepribadian tidak tertempa dengan baik.
"Proses orientasi awal ini memiliki tujuan agar peserta PPG SM-3T tahun 2017 lebih siap untuk mengikuti PPG ril nantinya, baik pada proses pembelajaran dikelas ataupun di lapangan pada saat PPL nantinya," ujar Syawal.
Ia mengatakan, melalui kegiatan orientasi awal ini dapat meningkatkan kekompakan dan kerja sama tim yang baik.
Peserta PPG akan hidup bersama dalam satu asrama, aktivitas belajar dan aktivitas hidup dilalui secara bersama. Semoga sukses di kelas, begitu juga di asrama.
"Jika sudah terbangun kebersamaan dan kekompakan tim, maka apa yang menjadi tujuan program PPG SM-3T ini dan hidup berasrama dapat kita capai sesuai harapan," ucapnya.
Ia menambahkan, bangunlah kemandirian hidup dan bentuklah karakter diri dengan maksimal.Selesai dari program ini, akan menjadi guru profesional yang tangguh.
Apalagi, telah berhasil melaksanakan pengabdian didaerah 3T.Kemandirian hidup telah ditempa selama satu tahun, tinggal ditambah wawasan pengetahuan dan skill.
"Proses pendidikan PPG SM-3T berasrama ini akan berupaya membentuk guru profesional tangguh dan berkarakter," kata Rektor Unimed.
Sementara itu, Koordinator Kegiatan PPG SM-3T, Dr. Zulkifli Matindang, M.Pd. mengatakan, pelaksanaan orientasi ini bertujuan untuk menyiapkan peserta mengikuti program PPG berasrama.
Pendidikan Profesi Guru (PPG) ini, menurut dia, merupakan salah satu proses dan program pendidikan untuk memperoleh sertifikat profesi pendidik.
Jumlah peserta PPG angkatan V di Unimed sebanyak 250 orang, yakni PGSD 25 orang, Pendidikan Sejarah 22 orang,Pendidikan Geografi 29 orang, dan PPKN 17 orang.
"Pendidikan Matematika 30 orang, Pendidikan Biologi 15 orang, Pendidikan Fisika 21,Pendidikan Kimia 20 orang, Pendidikan Tata Boga 15 orang, PJKR 21 orang, Pendidikan Ekonomi 15 orang, dan Pendidikan Akuntansi 16 orang," kata Zulkifli.
Editor : Fai
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017