Binjai, Sumut, 20/12 (antarasumut) - Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2017, harga sejumlah bahan pokok diberbagai pasar tradisional yang ada di Kota Binjai, Sumatera Utara, mulai mengalami kenaikan.

Kenaikan yang paling signifikan terjadi pada telur ayam, biasanya, satu papan telur dijual dengan harga kisaran Rp 34.000, kini naik menjadi Rp 40.000," kata salah seorang pedagang pasar Tavip Binjai Emiati Binjai, Selasa.

Emiati menjelaskan kenaikan harga telur ini disebabkan banyaknya permintaan konsumen sementaar lur yang didatangkan dari berbagai peternakan yang ada disekitar Langkat maupun Binjai sendiri berkurang.

"Bila pasokan bertambah diyakini harga telur akan turun namun hingga sekarang ini pasokan belum kembali normal sehingga harga terus naik," katanya.

Sementara untuk harga kebutuhan pokok lainnya sekarang ini juga mengalami kenaikan seperti harga tomat kalau sebela Rp 8.000 per kilogramnya kini naik menjadi Rp 10.000 perkilogramnya.

Yang turun untuk sekarang ini cabai merah Rp 60.000 perkilogramnya kini turun menjadi Rp 52.000 perkilogramnya. Sedangkan bawang merah masih stabil kisaran Rp 25.000 perkilogramnya.

Untuk komoditas lainnya masih dalam keadaan normal dan belum ada kenaikan harga.

Emiati menjelaskan hingga saat ini komoditi sayur mayur, bumbu dapur belum ada mengalami kenaikan harga.

Hingga kini belum ada kenaikan yang sangat signifikan, hanya harga telur ayam yang melonjak drastis, katanya.

"Biasanya, sejumlah bahan pokok akan mengalami kenaikan drastis hari hari sebelum perayaan Natal maupun Tahun Baru," ungkapnya.***3***



Pewarta: Imam Fauzi

Editor : Fai


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016