Langkat, Sumut, 6/12 (Antara) - Realisasi tanam padi petani di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, hingga akhir November 2016 ini sudah mencapai 73.376 hektare atau 84,58 persen dari luas rencana tanam 86.749 hektare.

"Rencana tanam seluas 86.749 hektare diyakini akan bisa dipenuhi hingga akhir Desember mendatang," kata Kepala Dinas Pertanian Langkat Nasiruddin di Stabat, Selasa.

Untuk itu pihaknya terus mendorong para petani untuk melakukan pertanaman agar target rencana tanam yang sudah ditentukan dapat diwujud dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional.


Dari persentase rencana tanam yang ingin diwujudkan itu terdapat kekurangan seluas 13.373 hektare lagi yang belum ditanami oleh petani kita sekarang.

Sementara itu untuk lahan padi tadah hujan sekarang ini petani sudah tanam seluas 434 hektare dari rencana tanam seluas 2.33 hektare atau 18,62 persen. Tentu kekurangan ini juga masih banyak, walaupun demikian kita yakin akan dapat diwujudkan.

Nasiruddin juga menjelaskan saat ini Langkat adalah salah satu Kabupaten penghasil beras terbesar di Sumatera Utara dengan mampu mencapai swasembada pangan khususnya beras enam tahun berturut-turut.


"Pemkab Langkat melalui alokasi dana dari APBN dan APBD telah berupaya mempertahankan swasembada pangan di Langkat dengan melakukan beberapa kegiatan diantaranya, pemberian bantuan benih unggul," katanya.

Selain itu pemberian bantuan pupuk bersubsidi, pembangunan dan rehabilitasi sarana irigrasi, pembangunan dan peningkatan jalan usaha tani, pemberian bantuan alat dan mesin pertanian, pemberian bantuan alat pasca panen, pembangunan sarana pasca pane, pemberian subsidi premi asuransi usaha tani padi dan lain sebagainya.


Disamping itu, ada juga kerjasama Pemkab Langkat dengan Kodim 0203 Langkat untuk membantu petani dalam mempertahankan swasembada pangan dan meningkatkan produksi beras.


"Memang, ada beberapa ancaman dalam pencapaian target, diantaranya adanya alih fungsi lahan sawah ketanaman perkebunan dan kesuburan tanah yang menurun akibat pemakaian pupuk kimia secara terus menerus", katanya.



Untuk itu ianya berharap jalinan koordinasi antara instansi terkait harus terus dilakukan guna mengevaluasi sejauh mana kendala yang dihadapi para petani sehingga produksi beras yang dihasilkan oleh para petani Langkat dapat terus meningkat dan swasembada pangan akan dapat terus menerus dipertahankan.

Pewarta: Imam Fauzi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016