Asahan, Sumut, 21/11, (Antarasumut) - Wakil Bupati (Wabup)Asahan, H Surya BSc membuka secara resmi kegiatan pelatihan dewan hakim Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Kabupaten Asahan untuk tahun 2017, Selasa.
Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc saat membuka pelatihan tersebut berharap dengan adanya pelatihan dewan hakim MTQ kepada calon dewan hakim ini dapat melahirkan para dewan hakim yang berkualitas, berprilaku jujur, serta mampu memberikan penilaian objektif dalam pelaksanaan MTQ kedepan.
“ Dengan pelatihan ini kita harapkan akan melahir dewan hakim yang berkualitas, profesional dan kredibilitas serta menjaga kenetralitas sehingga hasil MTQ juga akan berkualitas,†kata Surya dihadapan peserta pelatihan di aula Hotel di Kisaran.
Surya meminta kepada peserta yang mengikuti pelatihan memiliki akurasi penilaian yang tepat dan benar terhadap penampilan para peserta terbaik. Apalagi dalam ilmu pengetahuan tentang permusabaqohan terus mengalami pembaharuan.
Mungkin pemberian penilaian atau indicator yang selama ini dilakukan cukup baik sesuai disiplin ilmu, kini sudah mengalami peningkatan atau bahkan tidak sesuai dengan criteria penilaian.
“ Mari kita berbesar hati untuk menerima dan berbagi ilmu agar nantinya kualitas MTQ Asahan lebih baik lagi,†ajak Surya sembari berharap dengan mengikuti pelatihan akan mampu menyamakan persepsi dan amanah.
Sementara itu, panitia pelaksaan dari pihak bagian sosial setdakab Asahan, Budiono mengatakan kegiatan pelatihan tersebut bekerjasama dengan tim Imtaq Asahan diikuti oleh 80 orang. Kegiatan ini dibimbing oleh pelatih dari LPTQ Provinsi Sumatera Utara dan didampingi oleh Ketua MUI Asahan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016
Wakil Bupati Asahan, H Surya BSc saat membuka pelatihan tersebut berharap dengan adanya pelatihan dewan hakim MTQ kepada calon dewan hakim ini dapat melahirkan para dewan hakim yang berkualitas, berprilaku jujur, serta mampu memberikan penilaian objektif dalam pelaksanaan MTQ kedepan.
“ Dengan pelatihan ini kita harapkan akan melahir dewan hakim yang berkualitas, profesional dan kredibilitas serta menjaga kenetralitas sehingga hasil MTQ juga akan berkualitas,†kata Surya dihadapan peserta pelatihan di aula Hotel di Kisaran.
Surya meminta kepada peserta yang mengikuti pelatihan memiliki akurasi penilaian yang tepat dan benar terhadap penampilan para peserta terbaik. Apalagi dalam ilmu pengetahuan tentang permusabaqohan terus mengalami pembaharuan.
Mungkin pemberian penilaian atau indicator yang selama ini dilakukan cukup baik sesuai disiplin ilmu, kini sudah mengalami peningkatan atau bahkan tidak sesuai dengan criteria penilaian.
“ Mari kita berbesar hati untuk menerima dan berbagi ilmu agar nantinya kualitas MTQ Asahan lebih baik lagi,†ajak Surya sembari berharap dengan mengikuti pelatihan akan mampu menyamakan persepsi dan amanah.
Sementara itu, panitia pelaksaan dari pihak bagian sosial setdakab Asahan, Budiono mengatakan kegiatan pelatihan tersebut bekerjasama dengan tim Imtaq Asahan diikuti oleh 80 orang. Kegiatan ini dibimbing oleh pelatih dari LPTQ Provinsi Sumatera Utara dan didampingi oleh Ketua MUI Asahan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016