Simalungun, Sumut, 18/11 (Antara) - Bupati Simalungun, JR Saragih mengapresiasi pelayanan kemanusiaan di pusat rehabilitasi disabilitas "Harapan Jaya" terhadap anak-anak disabel tanpa membedakan ras, suku dan agama.
     "Saya salut melihat pelayanannya, karena sangat membantu pemerintah daerah khususnya menangani anak-anak cacat atau penyandang disabilitas," kata JR saat menghadiri ulang  tahun pusat rehabilitasi "Harapan Jaya" di Desa Lestari Indah, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Jumat.
    JR mengatakan, yayasan itu mendatangkan dokter dari Belanda dan Jerman untuk menangani anak-anak cacat, yang bagi pemerintah belum mampu melihat anggaran yang dibutuhkan sangat besar.
     Pemkab Simalungun akan memberikan bantuan dana sebesar Rp150 juta yang dialokasikan di APBD tahun 2017, dan bantuan atas nama pribadi/keluarga sebesar Rp20 juta untuk perayaan ulang tahun ke 35 itu.
     Uskup Agung Medan, Mgr Anicetus Bongsu Sinaga mengharapkan melalui perayaan HUT ke 35 pusat rehabilitasi Harapan Jaya, menjadi sarana evaluasi untuk terus meningkatkan pengabdian bagi masyarakat, khususnya penyandang disabilitas.
     Harapan Jaya menangani 7.607 disabel berasal dari berbagai daerah di Indonesia, yang mendapat pembinaan mental dan keterampilan, supaya mereka tetap memiliki semangat dan berguna bagi lainnya. ***4***

Pewarta: Waristo

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016