Medan, 13/10 (Antarasumut) - Pemerintah Jepang membantu pembangunan gedung belajar MTs Al-Uswah di Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara senilai Rp917 juta.

"Gedung MTs Al-Uswah itu terdiri dari dua lantai dengan jumlah ruang belajar sebanyak enam kelas dan dilengkapi dengan fasilitas lapangan badminton," kata Konsulat Jenderal Jepang di Medan, Hirofumi Morikawa di Medan, Kamis.

Gedung sekolah tersebut dibangun dalam langkah bantuan Grant Assistance for Grassroots Human Security Projects, bantuan hibah yang diberikan secara langsung dan cepat kepada LSM maupun yayasan non-profit yang berhubungan dengan kebutuhan dasar manusia.

Sebetulnya, kata dia, melalui skema itu, Pemerintah Jepang sejak tahun 2000, khususnya di bidang pendidikan, telah membangun sebanyak 31 sekolah dengan nilai mencapai Rp32,5 miliar di wilayah yuridiksi Konsulat Jenderal Jepang di Medan, termasuk di Sumatera Utara.

Melalui proyek itu, ia mengharapkan siswa maupun pendidik di MTs AlUswah dapat memperoleh lingkungan pendidikan yang lebih baik, sehingga kualitas sumber daya manusianya dapat meningkat.

"Sehingga dapat mendukung perkembangan daerah itu di masa mendatang yang dapat menjembatani persahabatan antara Indonesia dan Jepang," katanya.

Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan demi meningkatkan kesadaran akan kebersihan lingkungan, pihak yayasan juga telah melakukan studi banding ke Rumah Kompos dan Bank Sampah Induk Sicanang di Medan, yang merupakan perwujudan kerja sama Pemkot Medan dengan Kota Kitakyushu, Jepang.

Sebagai tindak lanjutnya, pemilahan sampah sudah mulai diimplementasikan di lingkungan Yayasan Al- Uswah dan sampai saat ini, yayasan tersebut telah berkontribusi dalam penanganan isu lingkungan, serta peningkatan hubungan dengan Jepang melalui pendidikan Bahasa Jepang.

"Saya berharap bangunan sekolah ini dapat dikelola dan dirawat sebaik-baiknya oleh semua pihak terkait. Semoga kerja sama yang baik dan hubungan persahabatan antara Indonesia dan Jepang dapat terjalin lebih erat lagi," katanya. 

Pewarta: Juraidi

Editor : Ribut Priadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016