Labuhanbatu, 21/7 (Antarasumut) - Warga Dusun Padang Laut Desa Tanjung Medan Kecamatan Bilah Barat Kabupaten Labuhanbatu terpaksa menggunakan Rambin (jembatan gantung) kayu untuk keluar dari Dusun dan melakukan aktifitas.


"Warga Desa di Dusun ini, masih menggunakan jalur yang sama, yakni jembatan Rambin lama berada persis di sebelah jembatan yang ambruk," ujar Camat Bilah Barat Aidi Syahmir Hasibuan, Kamis, ketika dihubungi dari Rantauprapat.


Menurut dia, aktifitas warga dan transportasinya tidak terganggu, warga lebih memilih mengunakan Rambin yang lama dengan diameter 2,5 meter dan panjang 30 meter untuk mempersingkat jalan menuju dan keluar bagi 75 KK yang berada di Dusun tersebut.


Namun, Rambin, hanya bisa dilintasi pejalan kaki dan sepeda motor saja. Untuk pengendara mobil yang ingin melewati aliran Sungai Aek Katia tersebut, dianjurkan melintasi jalur dari Desa Padang Laut menuju Dusun Tanjung Mangendar atau melewati Dusun Binangan Tolang ataupun sebaliknya.


"Untuk saat ini jembatan Rambin masih bisa digunakan. Namun, perlu juga dilakukan perbaikan untuk keselamatan, keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat," ujar Aidi.


Sebelumnya, jembatan bernama 'Budi Dhamma Bhayangkara 95' lebar sekira 3 meter dan panjang sekira 30 meter, Sabtu, (16/7) sore, ambruk setelah dilintasi mobil jenis pick-up pembawa tandan buah sawit yang beratnya melebihi tonase beban jembatan sekira jam 17.30 WIB.


Akibatnya, jembatan yang dibangun dari sumbangan para donatur diprakarsai oleh Kapolres Labuhanbatu AKBP Teguh Yuswardhie SIK tersebut melengkung sekira 60 derajat dan amblas.


Bahan material dibagian Barat jembatan ambruk sekira 2 meter ke dasar tepi sungai, dua tiang penyangga dan besi pembatas terlepas hingga tali baja pengikat jembatan terputus.


Setelah mobil melewati tepi jembatan berbahan aspal beton dan besi baja itu terdengar suara retak dan desingan tali baja pengikat jembatan arah sisi sebelah Barat.


Supir pembawa mobil pick-up itu menambah kecepatannya untuk menghindari kecelakan dan kerusakan jembatan semakin parah, sehingga diri dan barang bawaannya selamat ke tepi jembatan sebelah Timur.


Kepala Bagian Humas Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Sugeng mengatakan, telah mengetahui kejadian ini. Untuk penanganan sementara, telah berkoordinasi dengan Camat Bilah Barat dan akan melaporkan masalah ini ke Bupati Labuhanbatu.

Pewarta: Kurnia Hamdani

Editor : Ribut Priadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016