Langkat, Sumut, 22/5 (Antara) - Ratusan warga Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, melakukan pemblokiran jalan dan jembatan yang ada di daerah itu karena rusak parah akibat sering dilintasi truk yang melebihi tonase.


"Kami menuntut perbaikan terhadap jalan dan jembatan yang rusak ini, sekaligus mengentikan seluruh aktivitas penambangan galian C yang ada di daerah ini," kata Pairan, salah seorang warga Batang Serangan, Senin.


Aksi itu dilakukan ratusan warga sejak siang hingga sore hari yang menuntut agar jalan sepanjang 18 km dan jembatan di Kelurahan Batang serangan segera diperbaiki.


"Kondisi jalan dan jembatan disini benar-benar sangat memprihatinkan dan rusak parah, bila tidak segera diperbaiki kemungkinan ada korban jiwa," katanya.


Pihaknya meminta Pemprov Sumut dan Pemkab Langkat untuk memperbaiki jalan dan jembatan tersebut.


Aksi pemblokiran yang dilakukan warga itu sempat menimbulkan kericuhan saat sejumlah kenderaan angkutan galian C mencoba melintas.


Namun kericugah tersebut dapat diatasi oleh puluhan personel kepolisian yang berada di lokasi dengan mengajak warga untuk berdialog.


Camat Batang Serangan Retty Yenti mengatakan, pihaknya masih mengajak warga berdialog agar tidak melakukan pemblokiran jalan karena adanya truk yang ingin melintas. ***4***


(T.KR-IFZ/C/I023/I023) 02-05-2016 19:03:10

Pewarta: imam Fauzi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016