Medan, 25/4 (Antara) - Dinas Koperasi dan UMKM Kota Medan terus meningkatkan kompetensi pengelola koperasi di daerah itu melalui berbagai pelatihan, sehingga benar-benar mampu menjalankan koperasi yang dikelolanya tersebut dengan baik.

"Kita terus melakukan bimbingan dan pendampingan kepada koperasi, diantaranya dengan memberikan pelatihan kepada pengelola koperasi sehingg benar-benar mampu mengelola koperasinya," kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Medan, Arjuna Sembiring di Medan, Senin.

Ia mengatakan itu saat membuka pelatihan peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) bagi koperasi jasa keuangan dan lembaga keuangan yang digelar selama dua hari, 25-26 April 2016 yang diikuti 50 utusan dari berbagai koperasi di Kota Medan.

Diakuinya masih banyak pengelola koperasi yang kurang paham menjalankan pungsinya dan kurang piawai dalam menggali berbagai potensi yang ada, baik potensi yang ada pada anggota maupun memanfaatkan potensi dari luar lembaganya itu.

Di Kota Medan sendiri saat ini tercatat ada 1.234 koperasi, namun dari jumlah itu belum semua benar-benar aktif sesuai dengan harapan sehingga mampu memberikan dampak positif bagi anggotanya, bahkan ada juga yang sama sekali sudah "beku".


"Dari 1.230-an yang tercatat, hanya sekitar 500-an yang aktif. Sisanya kurang aktif bahkan ada yang sudah beku. itu terjadi karena pengurusnya yang kurang mmapu memaksimalkan potensi yang ada," katanya.


Potensi yang kurang dapat dimaksimalkan misalnya kurangnya simpanan wajib dan sukarela anggota, karena kalau dana yang terkumpul dari kedua jenis simpanan tersebut dimaksimalkan koperasinya dapat berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi anggotanya.


Demikian juga dengan masih lemahnya kemampuan dalam menjalin kemitraan dengan pihak lain sebagai upaya untuk mengembangkan koperasi yang dikelolanya, misalnya dengan pihak perbankan maupun lembaga keuangan lainnya.


"Jadi dengan pelatihan yang diberikan, kami harapkan kedepannya mereka lebih mampu memanfaatkan dan memaksimalkan berbagai potensi yang ada untuk dijadikan peluang pengembangan usaha koperasi," katanya.*

Pewarta: Juraidi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016