Medan, 9/12 (Antara) - Tingkat partisipasi masyarakat dalam pilkada Kota Medan dinilai nisbi minim karena sedikitnya warga yang mendatangi TPS untuk menggunakan hak pilihnya.


Minimnya tingkat partisipasi masyarakat tersebut terlihat dari berbagai TPS yang ada di Kota Medan, Rabu, yang nisbi sepi.


Di TPS 12 Kelurahan Tanjung Mulia, Kecamatan Medan Deli yang menjadi lokasi calon wali kota Medan Akhyar Nasution mencoblos juga terlihat sepi.


Hingga pukul 10.30 WIB, baru 221 warga yang menggunakan hak pilih dari 647 orang yang tercantum dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).


Demikian juga dengan TPS 13 yang hanya berjarak sekitar 100 meter dari TPS 12 yang pemilihnya bari 180 orang dari DPT sebanyak 660 warga.


Ketika meninjai TPS 12 Kelurahan Tanjung Mulia, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Edy Suwandono juga mengakui masih sedikitnya warga yang menggunakan hak pilihnya.


"Dari pukul 07.00 WIB sampai saat ini, baru sekita 100-150 orang," kata Kapolres ketika diwawancarai pukul 09.30 WIB.


Calon wakil wali kota Medan Akhyar Nasution mengatakan, minimnya tingkat partisipasi masyarakat dalam pilkada tersebut merupakan fenomena umum.


Kondisi serupa juga terjadi dalam Pemilu tahun 2014, meski berbagai partai politik telah berupaya untuk menampilkan kader terbaiknya dan KPU terus melakukan sosialisasi.


Bersama Dzulmi Eldin selaku pasangannya dalam Pilkada Kota Medan, pihaknya selalu mengimbau masyarakat untuk mengunakan hak pilihnya.


"Kita terus mengimbau, tetapi ita tidak bisa memaksa," katanya. ***2***


(T.I023/B/C004/C004) 09-12-2015 11:32:16

Pewarta: Irwan Arfa

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015