Simalungun, Sumut, 2/12 (Antara) - Komisi Pemilihan Umum Daerah Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menyiapkan sebanyak 687.888 lembar kertas suara untuk penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2015 di daerah ini.
Menurut Komisioner Divisi Keuangan, Umum dan Logistik, Rahmadani Sari Isni Damanik, Rabu di Pamatang Raya, jumlah tersebut disesuaikan dengan kebutuhan dan jumlah pemilih.
DPT sebanyak 668.355 jiwa ditambah 2,5 persen per TPS (1.685 lokasi) 685.888 ditambah 2.000 lembar untuk Pemilihan ulang.
Pelipatan dan sortir kertas suara melibatkan 315 sukarelawan dari masyarakat, yang dilakukan selama dua hari di kantor KPUD di Pamatang Raya.
KPUD menemukan surat suara rusak, seperti pasangan calon tanpa nama dan nomor urut, foto tembus ke bagian belakang, foto berbayang, warna bendera tidak sesuai.
"Jumlahnya belum bisa dipastikan, karena masih proses pelipatan dan sortir," kata Rahmadani.
Pihak penyelenggara pemilihan nantinya meminta pergantian ke percetakan sejumlah kertas suara yang rusak secepatnya.
Dijadwalkan pendistribusian dilakukan pada 6-7 Desember 2015 dimulai dari yang terjauh dan tersulit transportasi.
"Ada lima desa dari empat kecamatan yang harus melalui transportasi air (Danau Toba)," sebut Rahmadani. ***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Menurut Komisioner Divisi Keuangan, Umum dan Logistik, Rahmadani Sari Isni Damanik, Rabu di Pamatang Raya, jumlah tersebut disesuaikan dengan kebutuhan dan jumlah pemilih.
DPT sebanyak 668.355 jiwa ditambah 2,5 persen per TPS (1.685 lokasi) 685.888 ditambah 2.000 lembar untuk Pemilihan ulang.
Pelipatan dan sortir kertas suara melibatkan 315 sukarelawan dari masyarakat, yang dilakukan selama dua hari di kantor KPUD di Pamatang Raya.
KPUD menemukan surat suara rusak, seperti pasangan calon tanpa nama dan nomor urut, foto tembus ke bagian belakang, foto berbayang, warna bendera tidak sesuai.
"Jumlahnya belum bisa dipastikan, karena masih proses pelipatan dan sortir," kata Rahmadani.
Pihak penyelenggara pemilihan nantinya meminta pergantian ke percetakan sejumlah kertas suara yang rusak secepatnya.
Dijadwalkan pendistribusian dilakukan pada 6-7 Desember 2015 dimulai dari yang terjauh dan tersulit transportasi.
"Ada lima desa dari empat kecamatan yang harus melalui transportasi air (Danau Toba)," sebut Rahmadani. ***2***
Editor : Waristo
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015