Langkat, Sumut, 9/11 (Antara) - Bupati Kabupaten Langkat Sumatera Utara mengajukan rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2016, dalam sidang paripurna DPRD setempat sebesar Rp1,8 triliun, untuk nantinya segera disahkan setelah melalui pembahasan legislatif.
"Ada Rp1,8 triliun anggaran untuk taun 2016 yang kita ajukan," kata Bupati Langkat Ngogesa Sitepu, di Stabat, Senin.
Sidang paripurna membahas R-APBD Langkat itu dipimpin Ketua DPRD Terbit Rencana Perangin-angin, didampingi para Wakil Ketua Ralin Sinulingga, Sapta Bangun, Doni Setta, dihadiri para Kepala Dinas, Kabag, para Camat dan seluruh anggota DPRD Langkat.
Pada kesempatan itu Bupati menjelaskan Rancangan APBD Langkat itu terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp115.313.351.000, dana perimbangan sebesar Rp1.252.243.524.799, lain-lain pendapatan yang sah Rp463.105.424.701, sehingga total pendapatan Rp1.830.662.300.500.
Untuk urusan belanja terdiri dari belanja tidak langsung Rp1.382.108.324.869, yang terdiri dari belanja pegawai 1.167.525.515.857, belanja hibah Rp2.427.500.000, belanja bantuan sosial Rp7.564.080.000, belanja bagi hasil kepada propinsi/kabupaten/kota dan pemrintahan desa Rp3.246.047.900, belanja bantuan keuangan Rp193.345.181.112, dan belanja tidak terduga Rp8.000.000.000.
Selain itu ada belanja lanngsung Rp446.053.975.631, pengeluaran pembiayaan daerah Rp2.500.000.000, sehingga jumlah belanja daerah keseluruhannya Rp 1.828.163.162.300.500.
Ngogesa juga menjelaskan R-APBD Langkat mencerminkan kerangka kebijakan publik yang memuat hak dan kewajiban pemerintah daerah maupun masyarakat yang tercermin dalam format pendapatan, belannja maupun pembiayaan seperti yang diajukan sekarang ini.
Yang tidak kalah pentingnya anggaran ini juga berupaya unuk meningkatkan sumber daya produktif bagi masyarakat, termasuk kondisi infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, katanya.
Pada kesempatan itu juga disampaikan pandangan umum dar4i masing-masing fraksi yaitu yaitu Muhammad Bahri dari fraksi BSPN, Pujianto dari fraksi Golkar, Muhammad Sofian dari fraksi Nasdem, Ade Khairani Syahputri dari fraksi Demokrat, Suwanto dari fraksi PDIP, Riska Purnawan dari fraksi Hanura dan Rahmanuddin rangkuti dari fraksi Gerindra.***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
"Ada Rp1,8 triliun anggaran untuk taun 2016 yang kita ajukan," kata Bupati Langkat Ngogesa Sitepu, di Stabat, Senin.
Sidang paripurna membahas R-APBD Langkat itu dipimpin Ketua DPRD Terbit Rencana Perangin-angin, didampingi para Wakil Ketua Ralin Sinulingga, Sapta Bangun, Doni Setta, dihadiri para Kepala Dinas, Kabag, para Camat dan seluruh anggota DPRD Langkat.
Pada kesempatan itu Bupati menjelaskan Rancangan APBD Langkat itu terdiri dari Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp115.313.351.000, dana perimbangan sebesar Rp1.252.243.524.799, lain-lain pendapatan yang sah Rp463.105.424.701, sehingga total pendapatan Rp1.830.662.300.500.
Untuk urusan belanja terdiri dari belanja tidak langsung Rp1.382.108.324.869, yang terdiri dari belanja pegawai 1.167.525.515.857, belanja hibah Rp2.427.500.000, belanja bantuan sosial Rp7.564.080.000, belanja bagi hasil kepada propinsi/kabupaten/kota dan pemrintahan desa Rp3.246.047.900, belanja bantuan keuangan Rp193.345.181.112, dan belanja tidak terduga Rp8.000.000.000.
Selain itu ada belanja lanngsung Rp446.053.975.631, pengeluaran pembiayaan daerah Rp2.500.000.000, sehingga jumlah belanja daerah keseluruhannya Rp 1.828.163.162.300.500.
Ngogesa juga menjelaskan R-APBD Langkat mencerminkan kerangka kebijakan publik yang memuat hak dan kewajiban pemerintah daerah maupun masyarakat yang tercermin dalam format pendapatan, belannja maupun pembiayaan seperti yang diajukan sekarang ini.
Yang tidak kalah pentingnya anggaran ini juga berupaya unuk meningkatkan sumber daya produktif bagi masyarakat, termasuk kondisi infrastruktur, pendidikan dan kesehatan, katanya.
Pada kesempatan itu juga disampaikan pandangan umum dar4i masing-masing fraksi yaitu yaitu Muhammad Bahri dari fraksi BSPN, Pujianto dari fraksi Golkar, Muhammad Sofian dari fraksi Nasdem, Ade Khairani Syahputri dari fraksi Demokrat, Suwanto dari fraksi PDIP, Riska Purnawan dari fraksi Hanura dan Rahmanuddin rangkuti dari fraksi Gerindra.***2***
Editor : Ribut Priadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015