Medan, 5/9 (Antara) - Hujan lebat yang turun di Kota Medan dan sekitarnya menyebabkan kabut asap berkurang, termasuk kabut yang ada di sekitar kawasan Bandar Udara Kualanamu.

Staf prakirawan Stasiun Meteorologi Polonia di Bandara Kualanamu Yolanda Mutiara Tondang yang dihubungi Antara di Medan, Sabtu, mengatakan jarak pandang di kawasan Bandara Kualanamu telah mencapai 5.000 meter setelah hujan lebat tersebut usai.

"Jarak pandang itu tercatat pada pukul 11.30 WIB tadi," katanya.

Menurut dia, kondisi jarak pandang hingga 5.000 meter di kawasan Bandara Kualanamu itu terakhir kali didapatkan pada 1 Septembe 2015.

Khusus pada Sabtu, jarak pandang hanya sekitar 1.000 meter pada pukul 07.00 WIB, dan meningkat menjadi 3.000 meter pada pukul 08.WIB.

Setelah hujan lebat turun, kabut asap semakin menipis sehingga jarak pandang semakin baik dan mencapai 5.000 meter.

"Kondisinya semakin baik, karena barus habis hujan," katanya.

Pihaknya memprakirakan kabut asap tersebut akibat banyaknya titik api (hotspot) dari Provinsi Riau dan Jambi yang asapnya terbang ke Sumatera Utara karena terbawa angin.

"Asapnya terbaw angin menuju Sumatera Utara sehingga di sini ikut berkabut," kata Yolanda.

Sebelumnya, sejumlah maskapai penerbangan membatalkan jadwal keberangkatan menuju Batam, Pekanbaru, dan Sibolga akibat kabut asap tersebut.

Pewarta: Irwan Arfa

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015