Tebing Tinggi, 25/6 (Antara) - Sebanyak 17 kader wanita binaan PKK Tebing Tinggi, Sumatera Utara, menerima bantuan CSR Tahun 2014 dari Bank Sumut untuk pengembangan usaha maupun kecakapan hidup lainnya.
Wali Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan di Tebing Tinggi, Kamis, mengatakan, pihaknya berharap bantuan CSR tersebut dapat di manfaatkan dengan sebaiknya sehingga nantinya dapat diaplikasikan.
Sehingga dengan demikian dapat dimanfaatkan untuk menambah penghasilan keluarga sesuai dengan tujuan dari upaya Pemerintah membantu meningkatkan ekonomi keluarga.
Kegiatan itu usaha peningkatan keluarga melalui pemberdayaan ibu rumah tangga dimana selama ini sudah melakukan usaha namun belum memiliki kemampuan modal untuk pengembangan usaha.
"Untuk itu saya berharap ibu-ibu dapat menjadi contoh di masyarakat bahwa ibu rumah tangga juga mampu sebagai fatner suami dalam mendukung ekonomi keluarga dan meningkatkan minat masyarakat untuk menjadi kader-kader potensial " ujarnya".
CSR yang di berikan berupa berbagai alat untuk usaha rumah tangga dari berbagai jenis usaha diantaranya alat sablon manual, kuali besar, pemotong ubi, mesin jahit, mesin semprot cat dan lainnya sebanyak 19 jenis peralatan usaha.
Sebelumnya Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah Kota (BPMPK) Sri Wahyuni mengatakan bantuan itu di maksudkan mendukung program konsep "One Village One Product".
Pihaknya membagi tim dalam lima kategori jenis usaha yakni untuk Kecamatan Bajenis di fokuskan usaha keripik dan pembuatan detergen.
Kecamatan Rambutan untuk usaha pembuatan bross (aksesoris), pengolahan limbah dan jahit-menjahit, Kecamatan Padang Hulu usaha pengelolaan makanan kue basah, Kecamatan Tebing Tinggi Kota usaha pengelolaan pembuatan sambal dan Padang Hilir usaha pengelolaan makanan.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015
Wali Kota Tebing Tinggi Umar Zunaidi Hasibuan di Tebing Tinggi, Kamis, mengatakan, pihaknya berharap bantuan CSR tersebut dapat di manfaatkan dengan sebaiknya sehingga nantinya dapat diaplikasikan.
Sehingga dengan demikian dapat dimanfaatkan untuk menambah penghasilan keluarga sesuai dengan tujuan dari upaya Pemerintah membantu meningkatkan ekonomi keluarga.
Kegiatan itu usaha peningkatan keluarga melalui pemberdayaan ibu rumah tangga dimana selama ini sudah melakukan usaha namun belum memiliki kemampuan modal untuk pengembangan usaha.
"Untuk itu saya berharap ibu-ibu dapat menjadi contoh di masyarakat bahwa ibu rumah tangga juga mampu sebagai fatner suami dalam mendukung ekonomi keluarga dan meningkatkan minat masyarakat untuk menjadi kader-kader potensial " ujarnya".
CSR yang di berikan berupa berbagai alat untuk usaha rumah tangga dari berbagai jenis usaha diantaranya alat sablon manual, kuali besar, pemotong ubi, mesin jahit, mesin semprot cat dan lainnya sebanyak 19 jenis peralatan usaha.
Sebelumnya Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah Kota (BPMPK) Sri Wahyuni mengatakan bantuan itu di maksudkan mendukung program konsep "One Village One Product".
Pihaknya membagi tim dalam lima kategori jenis usaha yakni untuk Kecamatan Bajenis di fokuskan usaha keripik dan pembuatan detergen.
Kecamatan Rambutan untuk usaha pembuatan bross (aksesoris), pengolahan limbah dan jahit-menjahit, Kecamatan Padang Hulu usaha pengelolaan makanan kue basah, Kecamatan Tebing Tinggi Kota usaha pengelolaan pembuatan sambal dan Padang Hilir usaha pengelolaan makanan.***4***
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015