Langkat, 26/6 (Antara) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Langkat melalui instansi terkait membuka pasar murah untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan 1435 Hijriah.
"Pasar murah digelar selama tiga hari mulai Kamis (26/6) hingga Sabtu (28/6), di lapangan sepak bola Kwala Bingei Stabat," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Langkat Basrah Pardomuan, di Stabat, Kamis.
Pembukaan pasar murah menjelang Ramadhan, menurut dia, dimaksudkan untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan kebutuhan pokok, seperti beras, minyak goreng, gula, telur dan mentega.
Ia menjelaskan, pembukaan pasar murah ini berdasarkan arahan dari Sekretaris Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan yang dioperasionalkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Langkat, dibantu Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara.
Pasar murah tersebut turut diikuti beberapa perusahaan swalayan modern, di antaranya Alfamart dan Alfamidi.
Khusus di arena pasar murah itu, pihak perusahaan pasar swalayan akan menjual minyak goreng, mie instant, gula dengan sistem paket rata-rata Rp35.000, atau lebih rendah dibanding dengan harga normal sekitar Rp50.000.
"Semua barang yang dijual di pasar murah ini seluruhnya di bawah harga pasar," kata Basrah.
Ia berharap keberadaan pasar murah ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat dalam menghadapi bulan Ramadhan untuk memperoleh bahan kebutuhan pokok, terutama bagi kalangan kurang mampu. (KR-IFZ)
Editor: T. Nico Adrian
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
"Pasar murah digelar selama tiga hari mulai Kamis (26/6) hingga Sabtu (28/6), di lapangan sepak bola Kwala Bingei Stabat," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Langkat Basrah Pardomuan, di Stabat, Kamis.
Pembukaan pasar murah menjelang Ramadhan, menurut dia, dimaksudkan untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan kebutuhan pokok, seperti beras, minyak goreng, gula, telur dan mentega.
Ia menjelaskan, pembukaan pasar murah ini berdasarkan arahan dari Sekretaris Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan yang dioperasionalkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Langkat, dibantu Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara.
Pasar murah tersebut turut diikuti beberapa perusahaan swalayan modern, di antaranya Alfamart dan Alfamidi.
Khusus di arena pasar murah itu, pihak perusahaan pasar swalayan akan menjual minyak goreng, mie instant, gula dengan sistem paket rata-rata Rp35.000, atau lebih rendah dibanding dengan harga normal sekitar Rp50.000.
"Semua barang yang dijual di pasar murah ini seluruhnya di bawah harga pasar," kata Basrah.
Ia berharap keberadaan pasar murah ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat dalam menghadapi bulan Ramadhan untuk memperoleh bahan kebutuhan pokok, terutama bagi kalangan kurang mampu. (KR-IFZ)
Editor: T. Nico Adrian
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014