Oleh Irwan Arfa



Medan, 17/5 (Antara) - Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasyim, menjadi calon anggota legislatif (Caleg) untuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Medan yang meraih suara terbanyak.

Dalam penetapan dan pengumuman yang disampaikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, Hasyim meraih dukungan hingga 12.350 suara.

"Suatu kebanggaan dan kebahagiaan atas kepercayaan yang diberikan masyarakat," kata Hasyim di Medan, Sabtu.

Dukungan hingga 12.350 suara tersebut didapatkan pria kelahiran Medan pada 21 Agustus 1967 itu dari daerah pemilihan Medan-1 yang terdiri dari Kecamatan Medan Kota, Medan Amplas, Medan Denai, dan Medan Area.

Dengan perolehan 12.350 suara, suami dari Lindawati (43) tersebut bukan hanya peraih suara terbanyak di internal PDI Perjuangan, melainkan seluruh caleg untuk DPRD Kota Medan.

Ayah dari Jesslyn Wijaya (12) dan Richard Wijaya (10) tersebut mengungkapkan apresiasinya atas penghargaan dari masyarakat atas kinerjanya sebagai Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Medan selama ini.

Selaku politisi yang berlatar pendidikan ekonomi, Hasyim menyatakan selalu mengkritisi dan menekan pentingnya keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Dengan kondisi kamtibmas yang kondusif, berbagai aktivitas masyarakat yang dijalankan untuk meningkatkan perekonomian dan tarag kesejahteraan dapat berjalan dengan aman dan lancar.

"Saya bangga dan bahagia dengan kepercayaan warga Medan yang telah menilai kinerja kami selama ini," katanya.

Ketika dipertanyakan tentang peluang menjadi Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim enggan menanggapinya karena ingin fokus dalam pemenangan Jokowi dalam pemilihan presiden.

"Biarlah pimpinan partai (PDI Perjuangan) yang menentukan," katanya.

Sebagai politisi dari etnis Tionghoa, Hasyim mengikuti pendidikan yang cukup bervariasi mulai di SD Yayasan Perguruan Islamiyah Amir Hamzah (tamat 1979) dan SMP di perguruan sama (tamat 1982).

Setelah itu, Hasyim melanjutkan pendidikan ke SMA Santo Thomas 1 Medan (tamat 1985). Sedangkan sarjananya dari Fakultas Ekonomi Universitas Dharma Agung (tamat 1991). (I023)

Pewarta: Irwan Arfa

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014