Medan, 21/4 (Antara Sumut) - Pengurus dan anggota Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Provinsi Sumatera Utara, di Medan, Senin, memperingati hari Kartini yang jatuh pada 21 April dengan kegiatan bernuansa sosial, donor darah dan bazar.
Dalam acara yang turut dihadiri Plt. Wali Kota Medan Dzulmi Eldin dan isteri Gubernur Sumut Hj. Sutias Handayani tersebut, diserahkan bingkisan kepada Siti Aisyah, bocah yang beberapa waktu lalu sempat merawat ayahnya di atas becak.
"Kami berharap kaum wanita kedepan harus lebih mandiri, dan mencontoh perjuangan Siti Aisyah dalam merawat ayahnya," kata Ketua Iwapi Sumut, Hj.Rosna Nurlely Siregar.
Ia juga mengajak segenap komponen masyarakat di Sumut untuk tidak menjadikan peringatan hari Kartini sekadar kegiatan seremonial semata, melainkan juga menjadi pemicu untuk lebih giat lagi berperan aktif di berbagai sektor pembangunan, sesuai dengan karir dan latar belakang profesi.
"Peran aktif kaum perempuan dalam berbagai aspek pembangunan perlu terus ditingkatkan," ujarnya.
Menurutnya, spirit dan perjuangan RA Kartini sebagai tokoh nasional patut menjadi teladan untuk menghadapi tantangan dan persoalan kekinian.
"Kaum perempuaan di era globalisasi sekarang ini, harus lebih kreatif dan inovatif, sehingga bisa memberikan kontribusi yang lebih besar dalam mengisi pembangunan," ujar Rosna.
Sebelumnya, Plt Wali Kota Medan Dzulmi Eldin mengapresiasi kegiatan yang digelar pengurus dan anggota Iwapi Sumut dalam rangka memperingati hari Kartini tahun 2014.
"Kegiatan yang digelar Iwapi Sumatera Utara dalam rangka memperingati hari Kartini, menunjukkan bahwa pengusaha wanita di daerah ini tidak lupa dengan sejarah," ujarnya. (TNA/rel)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
Dalam acara yang turut dihadiri Plt. Wali Kota Medan Dzulmi Eldin dan isteri Gubernur Sumut Hj. Sutias Handayani tersebut, diserahkan bingkisan kepada Siti Aisyah, bocah yang beberapa waktu lalu sempat merawat ayahnya di atas becak.
"Kami berharap kaum wanita kedepan harus lebih mandiri, dan mencontoh perjuangan Siti Aisyah dalam merawat ayahnya," kata Ketua Iwapi Sumut, Hj.Rosna Nurlely Siregar.
Ia juga mengajak segenap komponen masyarakat di Sumut untuk tidak menjadikan peringatan hari Kartini sekadar kegiatan seremonial semata, melainkan juga menjadi pemicu untuk lebih giat lagi berperan aktif di berbagai sektor pembangunan, sesuai dengan karir dan latar belakang profesi.
"Peran aktif kaum perempuan dalam berbagai aspek pembangunan perlu terus ditingkatkan," ujarnya.
Menurutnya, spirit dan perjuangan RA Kartini sebagai tokoh nasional patut menjadi teladan untuk menghadapi tantangan dan persoalan kekinian.
"Kaum perempuaan di era globalisasi sekarang ini, harus lebih kreatif dan inovatif, sehingga bisa memberikan kontribusi yang lebih besar dalam mengisi pembangunan," ujar Rosna.
Sebelumnya, Plt Wali Kota Medan Dzulmi Eldin mengapresiasi kegiatan yang digelar pengurus dan anggota Iwapi Sumut dalam rangka memperingati hari Kartini tahun 2014.
"Kegiatan yang digelar Iwapi Sumatera Utara dalam rangka memperingati hari Kartini, menunjukkan bahwa pengusaha wanita di daerah ini tidak lupa dengan sejarah," ujarnya. (TNA/rel)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014