Medan, 1/12 (Antara) - Dua warga Kabupaten Batubara, Hafsah (55 tahun) dan Nur Afizah (12), tewas dalam tabrakan dengan kereta api penumpang di Desa Pasar V Kebun Kelapa, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang, Minggu pagi.
KA penumpang dengan nomor gerbang Lok U28 BB-3037303 itu bertabrakan dengan mobil jenis Kijang Kapsul dengan nomor polisi BK 1306 VG.
Tabrakan itu terjadi di perlintasan yang tidak memiliki palang pengaman yang ada di Desa Pasar V Kebun Kelapa, Kecamatan Beringin.
Beberapa warga di lokasi kejadian menyebutkan, mobil dari arah Lubuk Pakam itu ditumpangi warga Desa Lima Laras, Dusun II, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara itu akan menuju Bandara Kualanamu.
Warga sekitar sempat berteriak untuk memperingatkan pengemudi mobil tersebut agar berhenti karena mengetahui adanya KA yang akan melintas.
Namun, pengemudi mobil tersebut diperkirakan tidak mendenar peringatan warga seingga tetap melintasi rel yang tidak memiliki palang pengaman itu.
Akibatnya, mobil tersebut tertabrak KA dan sempat terseret sekitar 20 meter sehingga menyebabkan dua penumpang meninggal dunia.
Warga yang mengetahui tabrakan tersebut berupaya memberikan bantuan dan membawa penumpang mobil itu ke RS Patar Asih yang lokasinya tidak terlalu jaug dari lokasi kejadian.
Kapolres Deliserdang AKBP Dicky Patrianegara yang dihubungi membenarkan peristiwa tabrakan yang menyebabkan dua warga Batubara itu meninggal dunia.
Untuk proses pemeriksaan, pihaknya akan memanggil masinis KA tersebut guna mengetahui kronologis kecelakaan lalu lintas itu.
"Mungkin masisnis akan kita panggil," katanya tanpa menyebutkan jadual pemeriksaan masisis KA tersebut. ***2***
Riza Fahriza
(T.I023/B/R. Fahriza/R. Fahriza)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013
KA penumpang dengan nomor gerbang Lok U28 BB-3037303 itu bertabrakan dengan mobil jenis Kijang Kapsul dengan nomor polisi BK 1306 VG.
Tabrakan itu terjadi di perlintasan yang tidak memiliki palang pengaman yang ada di Desa Pasar V Kebun Kelapa, Kecamatan Beringin.
Beberapa warga di lokasi kejadian menyebutkan, mobil dari arah Lubuk Pakam itu ditumpangi warga Desa Lima Laras, Dusun II, Kecamatan Tanjung Tiram, Kabupaten Batu Bara itu akan menuju Bandara Kualanamu.
Warga sekitar sempat berteriak untuk memperingatkan pengemudi mobil tersebut agar berhenti karena mengetahui adanya KA yang akan melintas.
Namun, pengemudi mobil tersebut diperkirakan tidak mendenar peringatan warga seingga tetap melintasi rel yang tidak memiliki palang pengaman itu.
Akibatnya, mobil tersebut tertabrak KA dan sempat terseret sekitar 20 meter sehingga menyebabkan dua penumpang meninggal dunia.
Warga yang mengetahui tabrakan tersebut berupaya memberikan bantuan dan membawa penumpang mobil itu ke RS Patar Asih yang lokasinya tidak terlalu jaug dari lokasi kejadian.
Kapolres Deliserdang AKBP Dicky Patrianegara yang dihubungi membenarkan peristiwa tabrakan yang menyebabkan dua warga Batubara itu meninggal dunia.
Untuk proses pemeriksaan, pihaknya akan memanggil masinis KA tersebut guna mengetahui kronologis kecelakaan lalu lintas itu.
"Mungkin masisnis akan kita panggil," katanya tanpa menyebutkan jadual pemeriksaan masisis KA tersebut. ***2***
Riza Fahriza
(T.I023/B/R. Fahriza/R. Fahriza)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013