Langkat, Sumut, 7/11 (Antara) - Petani di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, memanen buah semangka hingga Oktober 2013 sudah mencapai luasan 766 hektare, yang berada di kecamatan Gebang, Secanggang dan Padang Tualang.
"Panen semangka sudah melebihi dari target yang ditentukan," kata Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian Langkat Yusfik Helmi di Stabat, Kamis.
Menurut dia pada awalnya ditargetkan pertanaman semangka ini seluas 624 hektare saja, namun sekarang terealisasi dilapangan seluas 766 hektare atau sekitar 108 persen.
"Ini sungguh diluar dugaan kita, antusiasnya petani menanam semangka sehingga terjadi peningkatan luasan panen," ungkapnya.
Yusfik juga menjelaskan bahwa panen terluas dari petani semangka ini berada di kecamatan Gebang, Padang Tualang dan Secanggang.
Apalagi dengan membaiknya harga semangka di pasaran lokal, termasuk semangka dari Langkat banyak juga diminati di kota Binjai, Aceh, Medan.
Dia mengkarapkan petani semangka akan semakin bergairah untuk kembali menanam semangka ditahun mendatang.
Yusfik juga menjelaskan bahwa untuk pertanaman lainnya yang panen di atas 100 persen yaitu kangkung seluas 78 hektare dari target 41 hektare atau 190 persen, tomat sudah panen seluas 17 hektare dari target 15 hektare.
Selain itu, jagung sudah panen seluas 22.188 hektare, kacang tanah panen seluas 614 hektare, kacang hijau panen seluas 508 hektare.
Juga yang sudah panen ubi kayu seluas 445 hektare, ubi jalar seluas 178 hektare, cabai seluas 399 hektare, terong seluas 176 hektare, ketimun seluas 317 hektare.
Namun kata Yusfik walaupun target panen ada yang sudah di atas 100 persen, namun belum terhitung berapa produksi yang dihasilkan dari panen yang ada itu.
"Produksi belum bisa dihitung, nanti akan kita lakukan bersama BPS," katanya.***3*** Budi Suyanto
(T.KR-IFZ/C/B. Suyanto/B. Suyanto)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013
"Panen semangka sudah melebihi dari target yang ditentukan," kata Kepala Bidang Produksi Dinas Pertanian Langkat Yusfik Helmi di Stabat, Kamis.
Menurut dia pada awalnya ditargetkan pertanaman semangka ini seluas 624 hektare saja, namun sekarang terealisasi dilapangan seluas 766 hektare atau sekitar 108 persen.
"Ini sungguh diluar dugaan kita, antusiasnya petani menanam semangka sehingga terjadi peningkatan luasan panen," ungkapnya.
Yusfik juga menjelaskan bahwa panen terluas dari petani semangka ini berada di kecamatan Gebang, Padang Tualang dan Secanggang.
Apalagi dengan membaiknya harga semangka di pasaran lokal, termasuk semangka dari Langkat banyak juga diminati di kota Binjai, Aceh, Medan.
Dia mengkarapkan petani semangka akan semakin bergairah untuk kembali menanam semangka ditahun mendatang.
Yusfik juga menjelaskan bahwa untuk pertanaman lainnya yang panen di atas 100 persen yaitu kangkung seluas 78 hektare dari target 41 hektare atau 190 persen, tomat sudah panen seluas 17 hektare dari target 15 hektare.
Selain itu, jagung sudah panen seluas 22.188 hektare, kacang tanah panen seluas 614 hektare, kacang hijau panen seluas 508 hektare.
Juga yang sudah panen ubi kayu seluas 445 hektare, ubi jalar seluas 178 hektare, cabai seluas 399 hektare, terong seluas 176 hektare, ketimun seluas 317 hektare.
Namun kata Yusfik walaupun target panen ada yang sudah di atas 100 persen, namun belum terhitung berapa produksi yang dihasilkan dari panen yang ada itu.
"Produksi belum bisa dihitung, nanti akan kita lakukan bersama BPS," katanya.***3*** Budi Suyanto
(T.KR-IFZ/C/B. Suyanto/B. Suyanto)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013