Medan, 20/6 (Antara) - Pencalonan Master Supandi Kusuma untuk duduk kembali menjadi Ketua Umum PB Wushu Indonesia (WI) periode 2013-2017 dalam Munas Wushu di Bali, 21-23 Juni, dinilai sudah sesuai AD/ART organisasi. Ketua Panitia Pelaksana Munas Wushu V/2013 Chairul Azmi Hutasuhut di Medan, Kamis, mengatakan sesuai laporan tim penjaringan yang terdiri dari Ngatino M. Hum, Elvis dan Kompol Bachtiar Marpaung, Master Supandi Kusuma memang mencalonkan diri kembali menjadi pimpinan PB WI pada Munas di Bali.

"Pencalonannya ini dapat diterima karena AD/ART Wushu tidak ada mengatur soal batasan masa jabatan ketua umum," katanya.

Chairul membenarkan, jelang Munas Wushu di Bali santer dihembuskan soal masa jabatan ketua umum yang tidak boleh dua periode. Namun, kata dia, AD/ART Wushu yang menjadi landasan roda organisasi, tidak ada mengatur hal tersebut.

Jadi pencalonan kembali Master Supandi Kusuma tidak ada masalah, walau ia sudah menjabat Ketua Umum PB WI priode 2005-2009 (lewat Munaslub pasca meninggalnya Ketua umum Mediteransyah), dan Periode 2009-2013.

"Selaku ketua panitia, saya bertanggungjawab melaksanakan Munas Wushu V/2013 di Legian Bali sesuai AD/ART," katanya.

Chairul juga menjelaskan, selain Master Supandi, calon lain yang mendaftarkan diri yakni Andi S yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Pengprov WI D.I Yogyakarta, dengan sebelas surat dukungan.

"Hingga akhir pendaftaran, Selasa (18/6), memang hanya Master Supandi Kusuma dan Andi S yang mendaftarkan diri. Kedua nama inilah yang nantinya akan dipilih di Munas," kata Chairul yang juga Pembantu Rektor II Universitas Negeri Medan ini.

Ia mengatakan munas yang menurut rencana akan dibuka Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman tersebut akan diikuti 25 dari 27 Pengprov WI di tanah air.

"Dua pengprov tidak ikut munas karena periodesasinya telah berakhir dan belum menggelar musprov hingga batas waktu yang ditentukan," katanya tanpa menyebut nama kedua Pengprov tersebut.

Mengenai persiapan panitia, Chairul yang di kepengurusan PB WI Periode 2009-2013 menjabat sebagai Ketua Bidang Organisasi menyebutkan, sejauh ini berjalan lancar, dan ia berharap hal tersebut berlanjut hingga hari pelaksanaanya nanti.

Dalam kesempatan itu ia memohon dukungan semua pihak, khususnya insan wushu di tanah agar munas berlangsung lancar.

Sebab munas tersebut memiliki arti penting dan strategis, selain untuk memilih ketua umum periode lima tahun mendatang, juga membahas program pembinaan wushu yang lebih sistematis dan komprehensif guna meningkatkan prestasi wushu nasional yang sudah cukup baik selama ini.

"Sukses Wushu Indonesia menjadi juara umum di SEA Games 2011 di Jakarta dan merebut medali perak Asian Games 2010 di Guangzhou China dan medali emas Kejuaraan Dunia Junior 2008 di Bali serta Kejuaraan Dunia Senior 2009 di Toronto Kanada, suatu hal yang patut disyukuri. Prestasi inilah nantinya yang hendaknya bisa dipertahankan di masa yang akan datang," katanya.***4*** (T.KR-JRD/B/J. Suswanto/J. Suswanto) 20-06-2013 19:43:52

Pewarta: Juraidi

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013