Tarutung, 1/6 (Antara) - Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, masih kekurangan guru kejuruan, atau tidak sebanding dengan banyaknya sekolah menengah kejuruan di daerah itu.

"Tambahan tenaga pendidik kejuruan itu sangat dibutuhkan oleh 24 SMK yang ada di daerah ini," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapanuli Utara, Rudolf Manalu di Tarutung, Sabtu.

Menurut dia, tenaga pengajar yang produktif dalam berbagai program keahlian sesuai jurusan yang dibuka masing-masing SMK perlu dipersiapkan, karena saat ini sekolah kejuruan cukup diminati, mengingat lulusannya yang mampu mandiri, siap pakai dan langsung jadi.

Rudolf menyebutkan, pihaknya sudah mengusulkan kebutuhan penambahan guru dimaksud ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat, agar membuka formasi penerimaan CPNS dengan prioritas tenaga pendidik kejuruan.

"Jika usulan tersebut bisa teralisasi, maka persoalan kekurangan tenaga pengajar kejuruan di Tapanuli Utara akan dapat teratasi," ujarnya.

Saat ini, lanjutnya, beberapa SMK membuka jurusan yang special, termasuk kejuruan pangkas di SMK Negeri 2 Kecamatan Siatasbarita.

Namun ironisnya, kata Rudolf, di saat kurangnya tenaga guru kejuruan di daerah tersebut, beberapa Kecamatan mengusulkan didirikannya SMK yang baru, seperti di Kecamatan Hajoran dan Kecamatan Purbatua.

Hal tersebut, menurutnya, mungkin karena didasari tingginya minat pelajar yang ingin masuk sekolah menengah kejuruan, atas berbagai faktor pertimbangan yang dirasakan lebih praktis dan menguntungkan.

Memang, kata Rudolf, sektor pendidikan, merupakan salah satu pilar utama dalam program pembangunan di Kabupaten berpenduduk 314,737 jiwa yang terletak di bagian tengah provinsi Sumatera Utara tersebut.

Hingga sekarang, di Tapanuli Utara terdapat 1.258 orang guru SMA/SMK termasuk yang berstatus PNS dan guru honor daerah dengan jumlah murid SMA/SMK sebanyak 17.688 siswa.

"Untuk menunjang program pendidikan, pada tahun 2014 Pemerintah daerah setempat menganggarkan sedikitnya Rp191 miliar dalam mengembangkan sektor pendidikan," kata Rudolf.(KR-JRD)

Pewarta:

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013