Medan, 8/5 (Antara) - Pemerintah Kota Medan terus melakukan pembenahan terhadap sejumlah fasilitas objek dan pelayanan publik dalam upaya meraih penghargaan Adipura Kencana.
Wali Kota Medan Rahudman Harahap di Medan, Rabu mengatakan pihaknya berupaya maksimal untuk berbenah, tidak hanya dari segi fisik, bahkan melakukan pembenahan perilaku petugas pelayanan karena menjadi satu dari item penilaian Adipura Kencana.
"Minggu ini penilaian final untuk kota Medan layak tidaknya menerima Adipura Kencana yang merupakan pantauan tim penilaian terakhir. Sebelumnya tim pantau penilaian Adipura satu dan dua sudah datang dan untuk penghijauan kita sudah baik," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya juga sudah melakukan peninjauan terhadap beberapa lokasi seperti kompleks perkantoran yakni kantor Disdukcapil Medan, kantor Perpustakaan dan kantor Camat Medan Petisah.
Terminal juga tidak luput dari pantauan, mengingat terminal memiliki bobot penilaian yang tinggi yakni enam, begitu juga dengan tempat umum lainnya seperti pasar, bahkan lapangan terbuka juga bobotnya penilaiannya lebih tinggi.
"Untuk terminal, truk-truk seperti container yang memiliki bak terbuka di atas harus ditutup karena kalau terbuka maka akan mempengaruhi kualitas udara dan membuat penumpang tidak nyaman. Terminal kamar mandinya juga harus bersih dan itu yang terpenting," katanya.
Tidak hanya itu, yang paling penting lagi, kata dia keramahtamahan petugas, karena penilaian untuk Adipura Kencana tidak hanya menyangkut kebersihan fisik, namun juga menyangkut perilaku petugas dalam melayani.
Dalam kesempatan itu, ia juga meminta masyarakat untuk mendukung Kota Medan dalam upaya meraih Adipura Kencana, salah satunya tetap menjaga kebersihan di lingkungan amsing-masing.
"Marilah kita dukung program pemerintah kota dalam rangka menjadikan kota ini bersih dan bisa mendapatkan penghargaan bergengsi dari pemerintah pusat. Tanpa peran masyarakat tidak akan bisa tercapai," katanya.
Sementara untuk pembenahan fisik di jajaran SKPD, Pemkot Medan juga terus melakukan pembenahan.
Seperti yang disampaikan Kadis Pertamanan kota Medan, Zulkifli Sitepu, pihaknya berupaya membenahi objek yang menjadi penilaian tim Adipura Kencana yakni pulau-pulau jalan, taman, persimpangan, planting boks.(KR-JRD)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013
Wali Kota Medan Rahudman Harahap di Medan, Rabu mengatakan pihaknya berupaya maksimal untuk berbenah, tidak hanya dari segi fisik, bahkan melakukan pembenahan perilaku petugas pelayanan karena menjadi satu dari item penilaian Adipura Kencana.
"Minggu ini penilaian final untuk kota Medan layak tidaknya menerima Adipura Kencana yang merupakan pantauan tim penilaian terakhir. Sebelumnya tim pantau penilaian Adipura satu dan dua sudah datang dan untuk penghijauan kita sudah baik," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya juga sudah melakukan peninjauan terhadap beberapa lokasi seperti kompleks perkantoran yakni kantor Disdukcapil Medan, kantor Perpustakaan dan kantor Camat Medan Petisah.
Terminal juga tidak luput dari pantauan, mengingat terminal memiliki bobot penilaian yang tinggi yakni enam, begitu juga dengan tempat umum lainnya seperti pasar, bahkan lapangan terbuka juga bobotnya penilaiannya lebih tinggi.
"Untuk terminal, truk-truk seperti container yang memiliki bak terbuka di atas harus ditutup karena kalau terbuka maka akan mempengaruhi kualitas udara dan membuat penumpang tidak nyaman. Terminal kamar mandinya juga harus bersih dan itu yang terpenting," katanya.
Tidak hanya itu, yang paling penting lagi, kata dia keramahtamahan petugas, karena penilaian untuk Adipura Kencana tidak hanya menyangkut kebersihan fisik, namun juga menyangkut perilaku petugas dalam melayani.
Dalam kesempatan itu, ia juga meminta masyarakat untuk mendukung Kota Medan dalam upaya meraih Adipura Kencana, salah satunya tetap menjaga kebersihan di lingkungan amsing-masing.
"Marilah kita dukung program pemerintah kota dalam rangka menjadikan kota ini bersih dan bisa mendapatkan penghargaan bergengsi dari pemerintah pusat. Tanpa peran masyarakat tidak akan bisa tercapai," katanya.
Sementara untuk pembenahan fisik di jajaran SKPD, Pemkot Medan juga terus melakukan pembenahan.
Seperti yang disampaikan Kadis Pertamanan kota Medan, Zulkifli Sitepu, pihaknya berupaya membenahi objek yang menjadi penilaian tim Adipura Kencana yakni pulau-pulau jalan, taman, persimpangan, planting boks.(KR-JRD)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2013