Meski demikian, dia mengaku belum mendapatkan rekomendasi resmi dari UNESCO terkait pembenahan apa saja yang perlu dilakukan di kawasan "Geopark" Kaldera Toba.
Namun, dari informasi stafnya yang mengikuti pertemuan UNESCO Global Geopark pada 4-5 September 2023 di Maroko, UNESCO meminta peningkatan kinerja badan pengelola Kaldera Toba dan penelitian sains di kawasan tersebut.
Artinya, situasi itu tidak bersinggungan langsung dengan wisatawan dan program-program pariwisata yang tengah berlangsung.
"Tidak berefek langsung yang signifikan kepada wisatawan," kata Zumri.
Dalam rapat UNESCO Global Geopark di Maroko 4-5 September 2023, kawasan Taman Bumi (Geopark) Kaldera Toba mendapatkan "kartu kuning" dari UNESCO.
Disbudparekraf: "Kartu kuning" Kaldera Toba tidak ganggu pariwisata Sumut
Rabu, 20 September 2023 21:12 WIB 2547