Denpasar (ANTARA) - Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memutasi 96 perwira tinggi yang sebagian besar dari mereka mengisi pos jabatan strategis, di antaranya Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI, pangkogabwilhan, pangkoarmada, dan pangdam.
Laksamana Yudo, dalam siaran tertulisnya yang dikonfirmasi oleh Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda (Laksda) TNI Julius Widjojono di Jakarta, Rabu, menjelaskan mutasi, rotasi, dan promosi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan organisasi, membina karier para perwira, dan mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI.
Dalam Surat Keputusan (SK) Panglima TNI Nomor Kep/779/VII/2023 yang diteken oleh Panglima TNI pada hari Senin (17/7), sebanyak 96 perwira tinggi yang kena mutasi terdiri atas 53 perwira tinggi TNI Angkatan Darat, 26 perwira tinggi TNI Angkatan Laut, dan 17 perwira tinggi TNI Angkatan Udara.
Dari jajaran TNI Angkatan Darat, tujuh panglima daerah militer (pangdam) kena mutasi, di antaranya Mayjen TNI Sonny Aprianto dari jabatannya sebagai Pangdam IX/Udayana saat ini menjabat sebagai Asisten Intelijen (Asintel) Panglima TNI. Penggantinya adalah Mayjen TNI Harfendi yang sebelumnya menjabat Koordinator Staf Ahli (Koorsahli) Panglima TNI.
Mayjen TNI Alfred Denny D. Tuejeh mendapatkan promosi sebagai Inspektur Jenderal TNI AD (Irjenad). Dia sebelumnya menjabat sebagai Pangdam XIII/Merdeka. Posisi Pangdam XIII/Merdeka pun saat ini diisi oleh Mayjen TNI Legowo W.R. Jatmiko.
Sementara itu, Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon, yang sebelumnya Irjenad, saat ini menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) III menggantikan Letjen TNI Agus Suhardi.
