Luhut sebut pemerintah akan larang ekspor LNG demi bangun industri nasional
Selasa, 30 Mei 2023 17:16 WIB 1301
Ia juga menjelaskan saat ini Indonesia masih mengimpor petrokimia. Oleh karena itu, pemerintah tengah mendorong terbangunnya industri petrokimia di Kalimantan Utara (Kaltara).
"Kita perlu gas. Cukup gas kita sendiri dan kita nggak perlu impor lagi," katanya.
Luhut juga mengemukakan penggunaan gas di dalam negeri diharapkan dapat menekan harga gas industri yang saat ini dipatok 6 dolar AS per MMBTU. Ia bahkan menyebut seharusnya angka tersebut bisa ditekan lagi dengan efisiensi di sumur gas.
"Bapak Ibu sekalian, cost effectiveness. Efficiency is the bottom line (efisiensi adalah kuncinya). Dan itu harus kita bangun di negeri ini. Cukuplah masak maling terus, sampai kapan musti maling. Saya titip betul sama Anda yang lebih muda, gunakan nuranimu untuk bekerja, jangan berdoa-berdoa saja, tapi tidak berbuat sesuatu," katanya.
Indonesia menjadi salah satu negara pengekspor LNG terbesar. Pada 2021, Indonesia bahkan menempati urutan ke delapan dengan volume ekspor LNG sebesar 14,6 miliar meter kubik.
Ekspor LNG dari Tanah Air dikirim paling banyak ke China, Korea Selatan, Jepang, Taiwan, Singapura hingga Meksiko.