Awas diabetes sudah menyerang anak-anak

Medan (ANTARA) - Dokter Spesialis Penyakit Dalam di The Clinic Pediatric Care, dr. Ratna Tri Riskiana, M.Ked (PD), SpPD mengimbau agar semua waspada karena penyakit diabetes yang sudah menyerang anak - anak. 

"Faktor turunan, penyakit yang diderita dan pola hidup tidak sehat bisa membuat timbulnya diabetes," ujarnya di Medan, Rabu (8/7/2023). 

Saat ini,  anak - anak pun terkena diabetes "Oleh karena itu harus waspada dan berobat secepatnya," katanya.

Meski, katanya, penyakit diabetes masih berada di bawah urutan penyakit hipertensi. Di Indonesia, penyakit hipertensi sekitar 13,4 persen, dan diabetes 8,6 persen

"Tapi karena sering diabaikan gejalanya, penyakit hipertensi dan diabetes jadi muncul bersamaan setelah penderita jatuh sakit dan diperiksa secara medis," ujarnya.

Dia menjelaskan, perempuan paling banyak penderita diabetes. Menurut dia karena perempuan dipengaruhi hormon yang bisa mengganggu ke pola makan, minum, dan lainnya. 

Untuk yang sudah divonis diabetes, maka harus melakukan diet ketat. 

"Hindari mengonsumsi kentang, ubi, roti-rotian, ragi-ragian dan nasi yang semua karbohidrat," katanya.

Agar lebih aman, ujar dr Ratna, masyarakat harus rajin mengontrol kesehatannya secara rutin. Dengan cara rutin, maka kalau ada penyakit bisa lebih cepat diketahui dan diatasi. 

"Di The Clinic Beautylosophy Medan, pemeriksaan dibantu dengan alat penunjang, seperti dari Abbott yang bisa cepat mengetahui hasilnya dengan akurat," katanya. 

Clinical Application Specialist, Hendri, mengatakan, saat ini dengan alat Afinion hasil analisa penyakit bisa lebih cepat. 

"Alat itu menjadi penganalisis multi pengujian yang ringkas, cepat pada pasien," katanya.

Hendri menambahkan, Afinion juga bisa memberikan kemudahan lainnya. Salah satunya yakni bisa memusatkan semua hasil tes ke dalam sistem AegisPOC.